Semarang, NU Online
Kecelakaan dan cedera sering terjadi secara tidak terduga dan tidak dapat memprediksi kapan dan di mana hal itu akan terjadi.Ā <>
Sebagai bekal dalam mengantisipasinya. Lembaga CBP-KKP IPNU-IPPNU Komisariat Universitas Negeri Semarang mengadakan Training First Aid ā Pelatihan Pertolongan Pertama Kecelakaan (P3K).
Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan pemahaman tentang penanganan pertolongan pertama dan meningkatkan kewaspadaan keselamatan diri.
Demikian disampaikan oleh Komandan Corps Brigade Pembangunan (CBP) Universitas Negeri Semarang Ā Rekan Triasno saat pembukaan kegiatan di Lapangan samping Auditorium Unnes, Ahad (7/4).Ā
Hadir dalam kegiatan tersebut Tim KSR (Korps Sukarela) PMI Unit Unnes sebagai narasumber.
Dalam pelatihan tersebut disampaikan pengetahuan dan penanganan dalam beberapa situasi kecelakaaan dan cidera secara tiba-tiba, seperti pingsan, keseleo, luka bakar, luka lecet, patah tulang, asma, pendarahan besar dan sebagainya.
Peserta yang berasal dari pengurus dan anggota IPNU-IPPNU Komisariat Unnes bukan hanya mendapat materi saja, tetapi juga mendapatkan simulasi dan praktek penanganan dalam melakukan Pertolongan Pertama.
Sementara itu, Rekanita Ruqy di akhir penutupan kegiatan mengatakan, kegiatan ini pada prinsipnya ingin memberikan pengetahuan dasar tentang pertolongan pertama, agar nantinya kader IPNU-IPPNU tidak merasa kaget dan mampu memberikan pertolongan ketika berada dalam situasi tersebut, sehingga kader muda NU dapat berkontribusi secara maksimal dalam kehidupan sosial masyarakat.
Redaktur Ā Ā : Mukafi Niam
Kontributor : Muhammad Kridaanto
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
3
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
4
Ketum PBNU Resmikan 13 SPPG Makan Bergizi Gratis di Lingkungan NUĀ
5
Di Tengah Fenomena Bendera One Piece Badan Siber Ansor Ajak Generasi Muda Hormati Merah Putih
6
Cek Kesehatan Gratis Sekolah Mulai 4 Agustus 2025, Sasar 53 Juta Siswa di Seluruh Indonesia
Terkini
Lihat Semua