Jombang, NU Online
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Jombang, Jawa Timur terus berbenah guna mengembangkan sejumlah lembaga sekolah dan madrasah yang dikelolanya di berbagai aspek.
Seiring perkembangan teknologi seperti saat ini, Ma'arif bertekad membidik kader sinematografer dengan memanfaatkan media yang berkembang. Itu diwujudkan dalam bentuk pelatihan Sinematografi, Rabu (3/10) di SMK Unggulan NU Mojoagung, Jombang.
Ketua PC LP Ma'arif Jombang Nur Khozin mengatakan, sinematografi atau ilmu terapan yang membahas tentang teknik menangkap gambar dan sekaligus menggabung-gabungkan gambar tersebut penting dimiliki oleh pengelola sekolah dan madrasah untuk mendorong kemajuan lembaganya.
Penekanannya adalah setiap peserta setidaknya mampu memprofilkan lembaga sekolah dan madrasahnya masing-masing dalam bentuk video yang bagus.
"Target kita masing-masing mampu membuat profil dalam bentuk video yang bisa dikonsumsi di media sosial (medsos)," katanya kepada NU Online di sela kegiatan berlangsung.
Pemanfaatan media, menurutnya saat ini sudah menjadi kebutuhan dan harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Melalui media itu, suatu sekolah dan madrasah Ma'arif khususnya, dapat membantu menciptakan jangkauan yang lebih mudah bagi masyarakat yang hendak mengetahui terkait lembaga pendidikan Ma'arif. Mereka cukup mencari profil lembaga yang dibuat setiap lembaga di media sosial yang dikelolanya.
"Karena hari ini branding lembaga di media itu kan penting menunjukkan eksistensinya lembaga Ma'arif di masing-masing sekolah atau madrasah Ma'arif," ungkapnya.
Dan untuk mencuri perhatian khalayak, ia memaparkan agar dalam pembuatan video profil lembaga disusun dengan semenarik mungkin. Ia menilai setiap peserta yang ikut dalam pelatihan perlahan mampu membuatnya, lantaran mereka sebelumnya memang sudah memiliki pengetahuan tentang sinematografi.
"Mereka adalah orang-orang yang memang sudah memiliki kemampuan dalam pembuatan video, karena mereka adalah mayoritas operator sekolah," jelasnya.
Sementara salah satu narasumber pelatihan Amir Sarifuddin optimis akan perkembangan lembaga pendidikan NU dengan segala kemampuan dan kapasitas yang dimilikinya. Warga NU saat ini menurutnya sudah melek media sebab pelatihan juga pendampingan yang dilakukan secara masif, seperti salah satunya pelatihan sinematografi ini.
"Khusus dalam pelatihan ini kita berikan beberapa materi. Di antaranya pengenalan aplikasi, teknik editing, teknik pengambilan gambar, kemudian praktik atau uji coba," ujar salah satu Tim Kreatif SMK Unggulan NU Mojoagung ini. (Syamsul Arifin/Muiz)