Daerah

Bersusah-payahlah untuk Bisa Mengunjungi Tiga Kota Suci Ini

NU Online  ·  Rabu, 26 April 2017 | 21:00 WIB

Pacitan, NU Online
Pengasuh Pesantren Tremas Pacitan KH Fuad Habib Dimyathi berpesan kepada para jamaah pengajian Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW agar memiliki cita-cita kuat untuk mengunjungi tiga tempat yang mulia seperti yang telah disebutkan dalam sebuah hadits Nabi.

"Tiga tempat yang dimaksud yaitu masjid Al Haram Makkah, masjid Nabawi Madinah, dan masjid Aqsa di Palestina. Yang kemudian dikenal sebagai tiga kota suci," tutur Kiai Fuad, Selasa malam (25/4) di hadapan ribuan santri yang memenuhi halaman Masjid Pesantren Tremas Pacitan.

Mengunjungi tiga kota suci itu, ungkap Kiai Fuad, merupakan sebuah perjalan yang mulia. Hingga umat Islam sangat dianjurkan untuk melakukanya. Dijelaskan oleh Kiai Fuad, bahwa ketiga kota itu merupakan tempat penting bagi umat Islam, dan memiliki keistimewaan masing-masing. "Karena mengunjungi tiga tempat itu juga ada dawuhnya (perintahnya)," sambung alumnus Pesantren Krapyak Yogyakarta itu.

Ketiga tempat itu menjadi saksi sejarah perjalan hidup dan perjuangan Rasulullah SAW. Di Makkah Rasulullah dilahirkan, kemudian menjalani peristiwa Isra' Mi'raj melalui Masjidil Aqsa, dan Rasulullah wafat di Madinah.

Oleh karena itu, imbuhnya, sebagai seorang muslim tidak dianjurkan dengan bersusah payah untuk melakukan perjalanan ke tempat lain kecuali mengunjungi tiga tempat itu. Seorang Muslim harus memiliki niat dan tekad yang kuat agar kelak dapat sampai di tiga kota suci itu.

"Ora petentengan (tidak perlu bersusah payah) untuk pergi ke Bali, pergi ke Las Vegas, ke Pacitan bagi para santri umpamanya. Tapi kita harus bersusah payah dan memiliki niat, semangat kuat, jihad, nekat, untuk sampai ke tiga kota suci itu," pesan Kiai Fuad.

Kiai Fuad lalu mendokan para santri agar diberikan kemudahan oleh Allah dapat mengunjungi tiga kota suci itu."Insyaallah teko kono nduk ya, teko kono mas ya. (Insyaallah santri putra, santri putri bisa mengunjunginya) Allahumma Amiin, " tutupnya.

Pesantren Tremas Pacitan menggelar pengajian Peringatan Isra' Mi'raj Nabi. Pada kesempatan ini, KH Nur Hadi dari Batang, Jawa Tengah didaulat menjadi pembicara pada acara ini. 

Tampak hadir di tengah-tengah para santri, KH Total Amin, KH Muhammad Habib Dimyathi, KH Achidz Turmudzi dan para kiai lainya. (Zaenal Faizin/Abdullah Alawi)