Daerah

Berantas Narkoba, Ansor Palangkaraya Gandeng PBM BNN Provinsi

Sab, 27 Juni 2020 | 16:00 WIB

Berantas Narkoba, Ansor Palangkaraya Gandeng PBM BNN Provinsi

BNN Propinsi Kalteng bertemu dengan Ansor Kota Palangka Raya (Foto: Dok Ansor Palangka Raya)

Palangka Raya, NU Online

Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) menjalin kerja sama dengan Pendampingan Berbasis Masyarakat (PBM) Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Tengah untuk memberantas peredaran narkoba.

 

Penjajakan kerja sama antar keduanya difokuskan pada dua hal, yakni tentang sosialisasi bahaya narkoba dan juga sosialisasi tentang rehabilitasi pengguna narkoba berbasis masyarakat.

 

"Kami sudah ada komunikasi dengan PBM binaan BNNP Kalteng terkait kerja sama sosialisasi bahaya narkoba dan juga sosialisasi terkait rehabilitasi terhadap pengguna narkoba. Ansor sangat mendukung upaya pemberantasan narkoba di Kota Palangkaraya yang dilakukan oleh BNNP Kalteng," kata Ketua GP Ansor Achmad Noor Slamet usai pertemuan di Sekretariat GP Ansor Kota Palangkaraya Jalan Adonis Samad, Kota Palangkaraya, Jumat (26/6).

 

Slamet merasa yakin kerja sama tersebut dapat terlaksana dengan apik lantaran adanya Badan Ansor Anti Narkoba (Baanar) di tubuh organisasi pemuda Ansor. Sebuah badan semi otonom yang khusus mengurusi penyalahgunaan narkoba di berbagai lapisan masyarakat.

 

"Sejatinya GP Ansor sudah lama mempersiapkan badan semi otonom yang menangani persoalan narkoba. Melalui Baanar GP Ansor, nanti kita akan sinergi dengan PBM BNNP untuk sosialisasi bahaya narkoba dan sosialisasi rehabilitasi pengguna narkoba," ungkapnya.

 

PBM merupakan sebuah wadah pemulihan bagi orang yang mau berusaha terbebas dari cengkraman candu berbahaya tersebut. Berada di bawah naungan BNNP Provinsi Kalteng, PBM menjamin kerahasiaan identitas masyarakat yang menjadi binaan. Sebagai percontohan, BNNP Kalteng telah membentuk PBM di Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya.

 

Menurut Sekretaris PBM Anastas Khumaini, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan GP Ansor dan Banser Kota Palangkaraya terkait lonjakan penyalahgunaan narkoba di Kalteng.

 

"Diperlukan kerjasama dalam mencegah penyalahgunaan narkoba dan menyosialisasikan keberadaan rehabilitasi pengguna narkoba berbasis masyarakat. Ada komunikasi yang baik dengan GP Ansor Kota Palangkaraya untuk kerja sama dalam pemberantasan narkoba," kata Anas.

 

Oleh karena itu lanjutnya, pihaknya mengajak Ansor bergerak bersama-sama melakukan sosialisasi tentang rehabilitasi pengguna narkoba. Selama ini, kata dia, masyarakat masih banyak yang belum mengetahui program rehabilitasi pengguna narkoba. 

 

"Sebab, di BNNP ada penindakan dan juga sosialisasi," pungkasnya.

 

Kontributor: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Abdul Muiz