Daerah

Bantu Siswa Belajar, Ansor Brebes Sediakan Wifi Gratis di 45 Titik 

Sab, 15 Agustus 2020 | 07:00 WIB

Bantu Siswa Belajar, Ansor Brebes Sediakan Wifi Gratis di 45 Titik 

Foto: Ilustrasi

Brebes, NU Online
Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Brebes, Jawa Tengah mengaku prihatin terhadap kegiatan belajar siswa yang sedang berlangsung saat ini. Pasalnya, pembelajaran model jarak jauh tidak bisa diikuti oleh seluruh siswa karena keterbatasan jaringan internet.

 

Untuk menjangkau dan memenuhi kebutuhan siswa, Ansor Brebes menyediakan Wifi gratis agar siswa bisa mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Hal ini menindaklanjuti keluhan siswa akibat belajar dengan model daring (online) dan keberatan dari sebagian orang tua siswa akibat terbatasnya koneksi internet. 

 

“Terbatasnya sinyal di wilayah pedesaan, juga menjadi keprihatinan kami. Alhamdulillah kami bisa membantu penyediaan jaringan secara gratis di 45 titik,” ungkap Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Brebes Ahmad Munsip kepada NU Online di Gedung NU Brebes, Jumat (14/8).

 

Dikatakan, Ansor Brebes menyiapkan puluhan layanan wifi gratis untuk menunjang kelancaran pembelajaran online bagi siswa. Hotspot tersebut tersebar di sejumlah wilayah di Kabupaten Brebes. 

 

"Di setiap titik wifi gratis milik Ansor ditandai dengan banner untuk memudahkan wali murid mencari lokasi. Insyaallah semuanya nyaman digunakan, tidak usah malu atau canggung, silakan digunakan," ajak Munsip.
 

Program Wifi gratis ini, kata Munsip, sebagai respons dari instruksi Pimpinan Pusat Ansor untuk membantu kesulitan warga masyarakat di bidang pendidikan yang menerapkan pembelajaran via online agar terjaga social distancing dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

 

Hingga kini. Lanjutnya, terdapat Wifi gratis di 45 titik lokasi yang tersebar di 17 Kecamatan se-Kabupaten Brebes dan akan terus bertambah. PC Ansor akan terus mendorong lembaga/instansi/tempat lainya agar  melakukan hal yang sama dengan membuka fasilitas wifi gratis bagi siswa sekolah di lingkungannya masing-masing.

 

"Jam penggunakaan Wifi akan dibatasi hanya untuk kegiatan belajar siswa, bukan untuk game dan membuka youtube," tegasnya.

 

Dikatakan, dalam teknis pelaksanaannya, gerakan wifi gratis ini memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan dengan mewajibkan pengguna wifi gratis memakai masker dan menjaga jarak (social distancing).
 

“Ini berarti, titik-titik lokasi wifi gratis yang tersedia tidak berpotensi menjadi cluster baru penyebaran Covid-19,” pungkasnya.

 

Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Brebes menanggapi adanya wifi gratis yang tersebar luas di Brebes yang dilakukan oleh GP Ansor sangat membantu  dalam proses pembelajaran saat ini.

 

"Alhamdulillah, Wifi Ansor sangat membantu pelajar yang sebelumnya banyak dikeluhkan pelajar dari IPNU-IPPNU dengan model Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)," ungkap Sekretaris PC IPNU Brebes Edy Purwanto.

 

Disampaikan, belajar dengan model daring (online) sebenarnya mendapat keberatan dari sebagian orang tua siswa di Kabupaten Brebes. Salah satu sebabnya, karena terbatasnya koneksi internet. Selain memberatkan keuangan keluarga, juga terbatasnya sinyal di wilayah pedesaan.

 

"Kami dari PC IPNU Brebes mengapresiasi dan berterimakasih kepada GP Ansor yang sudah memfasilitasi Wifi ini. Semoga penyebarannya semakin merata, khususnya di kawasan pinggiran Kabupaten Brebes," pungkasnya.
 

Kontributor: Wasdiun
Editor: Abdul Muiz