Bangga Ber-NU, Kampung NU di Tegal Ini Bangun Gapura
NU Online · Sabtu, 30 Maret 2019 | 06:00 WIB
Wujud bangga menjadi keluarga besar Nahdlatul Ulama, warga NU Desa Pecabean, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, membangun Gerbang NU yang menegaskan bahwa penduduk di desa tersebut adalah warga NU.
Ketua PCNU Tegal H Akhmad Wasy'ari kepada NU Online, Jum'at (29/3) mengatakan, Pecabean merupakan desa yang ditinggali oleh penduduk yang 99,9 % nya merupakan Nahdliyin. Kegiatan ke-NU-an dengan seluruh badan otonom dan lembaganya sangat aktif dilaksanakan di desa tersebut.
"Seluruh badan otonomnya, Muslimat, Fatayat, GP Ansor, IPNU dan IPPNU eksis melaksanakan kegiatan dan programnya," katanya tentang desa yang mendapatkan otonominya pada September 2018 lalu.Â
Di antara aktifitas kegiatan ke-NU-an yakni Lailatul Ijtima' pengurus NU yang diselenggarakan setiap malam Sabtu sehabis Jumat kliwon sekaligus sebagai bentuk konsolidasi organisasi.
"Desa Pecabean Pangkah dengan 11 Musholla, 3 Masjid, 2 Madrasah dan 3 Taman Pendidikan Al Qur'an semuanya Ahlussunnah wal Jama'ah Annahdliyah berkehidupan aman, nyaman, dan kondusif," imbuhnya.
Pembangunan Gerbang NU di jalan akses memasuki desa tersebut dengan tulisan Anda Memasuki Kawasan Kampung NU Pecabean , lengkap dengan logo NU di atasnya menjadi simbol bangga ber-NU dari warganya.
Simbol gerbang tersebut juga sebagai ikhtiar warga masyarakat untuk meneguhkan dan mensyiarkan NU serta membentengi desanya dari paham-paham radikal yang saat ini mulai banyak bermunculan.
"Semoga kebersamaan ini bisa ditiru oleh daerah-daerah lain di Kabupaten Tegal dan daerah lain di Provinsi Jawa Tengah," harapnya. (Nurkhasan/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Fantasi Sedarah, Psikiater Jelaskan Faktor Penyebab dan Penanganannya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Pergunu Buka Pendaftaran Beasiswa Kuliah di Universitas KH Abdul Chalim Tahun Ajaran 2025
4
Pakai Celana Dalam saat Ihram Wajib Bayar Dam
5
Kabar Duka: Ibrahim Sjarief, Suami Jurnalis Senior Najwa Shihab Meninggal Dunia
6
Ribuan Ojol Gelar Aksi, Ini Tuntutan Mereka ke Pemerintah dan Aplikator
Terkini
Lihat Semua