Daerah

Ansor jangan Malas dan Malu Sowan Kiai

Sen, 9 April 2012 | 11:45 WIB

Demak, NU Online
Pimpinan Anak Cabang Gerakan pemuda Ansor Kecamatan Guntur Kabupaten Demak Ahad 8/3 telah meneyelenggarakan pertemuan selapanan yang bertempat di Ranting Bumiharjo tepatnya di rumah Syamsul Hadi Dukuh Pojok desa Bumiharjo Kecamatan Guntur.

Acara yang dihadiri oleh jajaran pengurus PAC dan pengurus Ranting se kecamatan Guntur dan tokoh masyarakat setempat tersebut meliputi, istighotsah, tahlil, dan maulidurrasul Muhammad SAW.
<>
Ketua Ansor Guntur Sukadi Ahmad mengatakan  selapanan merupakan program PAC yang rutin tiap 35 hari sekali dimana acaranya tidak jauh dari  tradisi yang sering dijalankan oleh NU,

“Selapanan ini rutinan kami, program PAC namun ditempatkan di ranting ranting secara bergiliran,” ujarnya.

Sedangkan rais syuriyah NU Bumiharjo KH Rozikan saat memberi tausiyah menyampaikan pentingnya konsolidasi dari semua tingkatan, sedangkan untuk Ansor sendiri diharapkan untuk bisa melanggengkan organisasi yang didirikan oleh para kiai.

“Saya senang adanya selapanan ini karena konsolidasi ini jitu dilaksanakan dari berbagai kurun waktu, ini konsolidsi organisasi harus tetap jalan sampai kapanpun,” katanya.

Kiai Rozikan juga mengharapkan agar kader Ansor selalu berkoordinasi dan tanya kepada para ulama dan kiai jika dalam menjalankan organisasi menemui kesulitan terutama masalah umat, dikarenakan ini juga bisa mengakibatkan kiai yang selama ini nyantai jadi bersemangat kembali karena melihat anaknya pada bersemangat.

“Jangan malu malu sowan kiai, semakin anda perbanyak silaturrahmi dan bertanya jika ada perso’alan maka organisasi Ansor semakin solid dan kuat,” harapnya.

Setelah usai selapanan Ansor Guntur dilanjutkan dengan acara konferensi Ranting dimana dalam pemilihannya secara aklamasi memilih Nasikun sebagai ketua ranting Bumiharjo yang baru.


Redaktur       : Mukafi Niam
Kontributor: A. Shiddiq Sugiarto