Mojokerto, NU Online
Bagaimana agar dapat menjadi kader yang dapat dibanggakan di masa mendatang? Salah satunya adalah dengan menjadi kader militan. Berproses di NU antara lain dapat diawali dengan bergabung di Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU).
Penegasan disampaikan KH Syaiful Badri selaku Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (15/7).
“Jadilah kader militan sehingga bisa dibanggakan NU,” katanya pada Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU dan IPPNU Kecamatan Mojoanyar. Kegiatan diadakan selama dua hari dan dipusatkan di SDN 2 Kedungsari.
Dalam pandangannya, pegiat IPNU-IPPNU sekarang merupakan jembatan untuk menjadi generasi penerus Nahdlatul Ulama yang akan datang. “Kalian akan menggantikan bapak-bapak yang sudah sepuh. Teruslah berjenjang ke Ansor, Fatayat NU, hingga NU dan Muslimat NU,” pesannya.
Arif dalam sambutannya mewakili Kapolsek dan Camat Kemlagi mengapresiasi kegiatan Makesta. "Kami bangga dengan kegiatan ini dan sangat mengapresiasi,” ungkapnya.
Menurutnya, Makesta sebagai kegiatan positif dan bisa terus digalakan untuk mencegah para remaja terjerumus dalam miras dan narkoba. “Teruskan kegiatan ini ke desa-desa dengan memberikan sosialisasi terbaik,” pesannya.
Kegiatan dikemas dalam Makesta Ranting Perdana atau Mantan yang diadakan tiga Pimpinan Ranting di Kemlagi, yakni Desa Beratkulon, Mojojajar, dan Kedungsari. Makesta diketuai tiga pimpinan ranting sekaligus.
Makesta bentuk dari Rencana Tindak Lanjut atau RTL Makesta Magnum yang diadakan PAC IPNU IPPNU Kemlagi beberapa bulan lalu.
Riza Hidayatulloh selaku ketua pelaksana berterima kasih kepada pihak sekolahaan, tamu undangan, kepala desa, kepala sekolah dan seluruh elemen yang berperan aktif dalam kegiatan ini. “Semoga kita semua mendapatkan berkah para ulama,” harapnya.
Makesta dimulai dengan apel CBP-KPP PAC IPNU-IPPNU Kemlagi dengan dipimpin langsung Muhammad Zainul Abidin. Kegiatan seperti apel Pramuka pada umumnya, namun diisi bendera NU, IPNU, IPPNU bersanding dengan bendera merah putih yang berkibar.
Muhammad Zainul Abidin selaku Ketua PAC IPNU Kemlagi berpesan kepada seluruh peserta untuk mengingat tujuan dari rumah ke acara yang memiliki semangat untuk berproses di NU. “Mulailah dari bawah yakni IPNU dan IPPNU karena sebagai generasi NU yang akan datang,” pesannya. Jangan sia-siakan waktu dan putus semangat untuk menjadi kader NU di masa depan, lanjutnya.
Penyematan peserta dipimpin langsung oleh Pimpinan Cabang IPNU IPPNU Kabupaten Mojokerto, Niswatul Hasanah.
"Jadilah kader NU yang militan dan jangan setengah-setengah sehingga berguna dan bermanfaat bagi desa kalian masing-masing,” tandas Niswatul.
Makesta Mantan dihadiri Ketua dan Sekretaris MWCNU, Danramil, Kapolsek, dan kepala desa Kemlagi. Tampak hadir juga beberapa pemateri, perwakilan Muslimat NU, Fatayat NU dan ketua ranting NU desa setempat. (Syaiful Alfuat/Ibnu Nawawi)