Daerah

Agar Shalawat Bermanfaat, Harus dengan Niat

NU Online  ·  Sabtu, 15 Juni 2013 | 10:22 WIB

Sleman, NU Online
Shalawat dapat membuka semua pintu dan memperlancar semua urusan. Namun, shalawat itu harus dengan niat, karena jika tidak, maka tidak akan bermanfaat. Jika niat benar, maka akan menjadi amal akhirat. Namun jika niatnya salah, maka hanya akan menjadi amal dunia. 
<>
Demikian disampaikan KH Anwan Zainudi, dalam acara Shalawat dan Bermunajat, serta Pengajian Tasyakuran yang diadakan oleh warga Pesanggrahan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta di salah satu rumah warga, Jum’at (14/06) malam.

Lantas, KH Anwar Zainudi pun melanjutkan penjelasan tentang empat cara agar suatu amal dapat memenuhi kemanfaatan. Pertama, amal harus dengan ilmu. Kedua, dengan niat. Ketiga, harus sabar, dan terakhir, harus ikhlas. 

“Jika empat hal itu tidak dilaksanakan, maka amal tidak akan menjadi sempurna,” imbuh Kiai dari Pandanaran tersebut.

Sebelum pengajian yang diisi oleh KH Anwan Sanusi, acara malam itu terlebih dahulu diisi dengan shalawat dan bermunajat bersama Al Habib Usman bin Muhammad Barakawan. Turut meramaikan pula yaitu grup kasidah Darun Najah yang terdiri dari ibu-ibu warga desa Demangan,.

Di sela-sela pembacaan shalawat, Al Habib Usman juga menyisipkan petuah tentang pentingnya membaca shalawat, agar mendapat barakah dan syafaat Nabi Muhammad SAW.

“Siapa yang akan kita ikuti selain Rasulullah? Mudah-mudahan dengan bershalawat, kita akan mendapat ridha dan syafa’atnya,” ujar Al Habib Usman yang langsung diamini oleh para hadirin malam itu.

 


Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor: Dwi Khoirotun Nisa’