Brebes, NU Online
Seni Rebana masih menjadi primadona di Kabupaten Brebes. Terbukti pada Festival Rebana tingkat Kabupaten Brebes dalam rangka menyambut Ramadhan 1432 Hijriyah dan HUT ke-66 RI pesertanya membludak. Bahkan mencapai 34 peserta sehingga berlangsung diperkirakan sampai malam hari.
“Alhamdulillah, tahun ini pesertanya mencapai 34 grup,” ujar Ketua Panitia Penyelenggara Subekhan Ssi, disela lomba di Pendopo Kabupaten Brebes Kamis (28/7).
Festival yang terbuka untuk umum itu, kata Subekhan, mayoritas diikuti warga masyarakat umum. Sedang yang dari kalangan pelajar hanya 7 grup.
Dalam penampilannya, lanjut dia, peserta membawakan lagu wajib Ya Badrotin, Ya Imamarus atau Wahdana. Sedangkan lagu pilihan bebas.
Kepada pemenang, akan diberi hadiah berupa tropi, piagam dan uang tunai dengan total hadiah sebesar Rp. 6 Juta.
Subekhan menjelaskan, dengan Festival rebana ini diharapkan kesenian islami yang telah tumbuh sejak ratusan tahun ini bisa lestari. Apalagi derasnya industri musik barat mengancam keberadaan musik tradisional yang Islami ini. “Kita perlu melestarikan dengan cara menggelar festival,” terangnya.
Bertindak sebagai dewan juri Atmoro, Rumono Aswad, Afudin, KH Aminudin Afif, Imam Khumaedi dan Darin. “Mereka dari para seniman dan ulama Kabupaten Brebes yang reputasinya patut dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Wasdiun
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua