32 Tim Pesantren Siap Kompetisi di Liga Santri Jawa Timur 1
NU Online · Selasa, 5 September 2017 | 13:07 WIB
Sebanyak 32 tim pesantren bakal bersaing dalam perhelatan Liga Santri Nusantara Jawa Timur 1 di Kabupaten Trenggalek 17 September mendatang. Seperti dikutip dari laman eyesoccer.id kuota 32 pesantren dari Karesidenan Kediri dan Madiun itu sudah terpenuhi dan sudah mendaftar secara online.
"Alhamdulillah dari ke -32 pesantren sudah mendaftar semua, pendaftaran ini dilakukan secara online oleh masing-masing offisial tim kesebelasan pesantren dan sebagai syarat sahnya mengikuti liga santri tahun ini," kata Hensu, Divisi Pertandingan Region Jatim 1, Selasa (5/9).
Hal senada disampaikan oleh Koordinator Regional Habib Mustofa. "Alhamdulillah antusias pesantren-pesantren se-Karesidenan Kediri dan Madiun sangat tinggi untuk mengikuti gelaran LSN kali ini, seperti halnya Kabupaten Madiun yang harus melakukan seleksi lokal dengan mengadakan liga santri Piala PCNU Madiun guna untuk mencari tiga tim terbaik untuk dikirimkan ke seri regional," kata Gus Toev.
Dari berbagai seleksi dari 13 Kota/Kabupaten akhirnya terpilih 32 tim yang mewakili daerahnya masing-masing. Mereka telah menjalani serangkaian prosedur LSN 2017 dengan tertib administrasi dengan sudah mendaftar secara online melalui laman eyesoccer.id.
"Keseluruhan peserta menunjukkan jiwa profesional yang tinggi karena siap untuk diverifikasi terkait kesiapan serta screaning masing-masing peserta dari tim yang ada," imbuhnya.
Sementara agenda terdekat panitia Liga Santri Nusantara Region Jawa Timur 1 akan mengumpulkan 32 tim pesantren dalam acara technical meeting yang akan digelar 8 September mendatang di kantor NU Trenggalek. Acara akan dipimpin oleh Koordinator AWAPI, Gembong, dan Khotamil Anam selaku Panpel Region. (Zaenal Faizin/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
4
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
5
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
6
Kantor Bupati Pati Dipenuhi 14 Ribu Kardus Air Mineral, Demo Tak Ditunggangi Pihak Manapun
Terkini
Lihat Semua