250 Nahdliyin Jakarta Utara Ikuti Vaksinasi PWNU

Jakarta, NU Online

Sebanyak 250 orang hadir untuk melakukan vaksinasi di Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jakarta Utara, Jalan Kramat Jaya, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Selasa (6/7). Kegiatan ini bagian dari rangkaian agenda vaksinasi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, 6-9 Juli 2021. 

Namun terdapat 19 orang tidak bisa divaksinasi lantaran tidak memenuhi syarat seperti tekanan darah yang terlalu tinggi dan memiliki penyakit tertentu, sehingga yang berhasil divaksinasi Covid-19 sebanyak 231 orang. Peserta vaksinasi ini akan menerima suntik vaksin dosis kedua pada 3 Agustus 2021 mendatang. 

Ketua NU Care- Lembaga Amil Zakat, Infak, Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jakarta Utara KH Abdul Muchsin menjelaskan bahwa peserta vaksinasi yang hadir untuk disuntik vaksin Covid-19 jenis Sinovac dosis pertama adalah para pengurus NU, dari tingkat PCNU hingga ke level ranting beserta lembaga dan badan otonom. 

“Jadi, vaksinasi ini untuk jajaran PCNU Jakarta Utara, MWCNU (di enam kecamatan), sampai pengurus ranting (di 32 kelurahan), lembaga, dan banom di wilayah PCNU Jakarta Utara. Kemudian warga Nahdliyin yang dikoordinir oleh MWCNU se-Jakarta Utara,” tutur Kiai Muchsin saat dihubungi NU Online, Selasa (6/7) petang. 

Untuk menghindari kerumunan, agenda vaksinasi Covid-19 di PCNU Jakarta Utara ini dibagi ke dalam beberap sesi. Sesi pertama dilangsungkan dengan menyuntikkan vaksin kepada 170 peserta secara bergantian yang dimulai pada pukul 08.00-12.00 WIB. Pukul 13.00 WIB dilanjutkan sesi berikutnya dengan 80 peserta vaksinasi. 

“Kita selalu mengingatkan dari awal pembukaan dan melakukan pengawasan dari panitia maupun Banser, kalau yang terlihat ada yang tidak sabaran (sehingga berkerumun) langsung kita ingatkan kembali untuk segera menjaga jarak,” terang Kiai Muchsin. 

Dijelaskan bahwa agenda vaksinasi Covid-19 itu bisa terlaksana atas kerja sama yang dilakukan antara PWNU DKI Jakarta dengan Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya, PCNU, dan NU Care-LAZISNU Jakarta Utara. Acara ini juga melibatkan perangkat RT setempat untuk bekerja sama dalam penyediaan fasilitas seperti tenda dan kursi untuk peserta vaksinasi.

Ia berharap, NU sebagai organisasi massa keagamaan terbesar memiliki kewajiban untuk menyukseskan program-program pemerintah, terutama untuk vaksinasi agar terbentuk herd immunity atau kekebalan kelompok, sehingga penyebaran Covid-19 bisa dihambat. 

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sendiri menargetkan, vaksinasi Covid-19 untuk dosis pertama bisa mencapai 7,5 juta orang pada akhir Agustus 2021 ini. Saat ini, kata Kiai Muchsin, baru menyentuh angka 4,5 juta. 

“Mudah-mudahan dengan NU yang sudah membantu vaksinasi, insyaallah kita akan bisa memenuhi target. Insyaallah masyarakat bisa siap dan kuat menghadapi Covid-19,” pungkasnya, berharap.

Dihubungi secara terpisah, Ketua PWNU DKI Jakarta KH Samsul Maarif memberikan apresiasi kepada PCNU Jakarta Utara karena agenda vaksinasi di hari pertama ini, berjalan secara lancar. Ia berharap, target PWNU DKI Jakarta dengan 5000 orang divaksinasi bisa tercapai. 

“Karena memang sebagian para kiai sudah divaksinasi. Kita prioritaskan kepada pengurus, dari mulai PCNU seperti mustasyar, syuriyah, a’wan, dan pengurus harian lainnya, serta lembaga dan badan otonom, termasuk MWCNU dan Ranting,” tutur Kiai Samsul. 

Data Vaksinasi Covid-19 Hari Ini

Dilansir dari situs resmi Satgas Penanganan Covid-19 data vaksinasi secara nasional pada 6 Juli 2021 terdapat penambahan 873.761 orang yang telah disuntik vaksin dosis pertama dan 232.046 orang sudah mendapat dosis kedua. 

Secara akumulatif, sebanyak 33.176.029 sudah mendapatkan dosis vaksin pertama dan 14.267.980 orang sudah disuntik vaksin dosis kedua. Pemerintah pusat menargetkan 181.554.465 orang atau 70 persen dari jumlah populasi penduduk Indonesia berhasil divaksinasi dan dituntaskan pada awal 2022 nanti. 

Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Syakir NF