Sidoarjo, NU Online
Siswa Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama Al Muslim, Sidoarjo, Jatim, menggelar shalat ghaib untuk korban meninggal letusan Gunung Merapi dan tsunami Mentawai.
"Sementara kepada korban yang masih hidup bisa diberikan ketabahan dalam menghadapi kehidupan selanjutnya," kata Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah SMP Al Muslim, Sidoarjo, Faizah Ulil Absor, Kamis (28/10), seraya berdoa korban yang meninggal dunia diterima di sisi Allah<>.
Ia mengatakan, selain shalat ghaib, siswa ini juga menggelar doa bersama untuk para korban bencana alam di dua kawasan tersebut.
"Kami juga mengumpulkan dana dengan cara mencari sumbangan sukarela kepada setiap siswa, baik dari SD maupun dari SMP yang ada di Al Muslim," paparnya.
Selanjutnya, uang dari sumbangan tersebut akan disalurkan melalui organisasi kemanusiaan di Sidoarjo untuk disalurkan kepada korban bencana.
Sebelumnya, siswa Taman Kanak-Kanak Al Muslim, Sidoarjo menggelar doa bersama untuk keselamatan warga yang tinggal di lereng Gunung Merapi, menyusul letusan di gunung tersebut.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan akan peningkatan status di Gunung Merapi dari "Siaga" menjadi "Awas".
Doa bersama ini bertujuan supaya masyarakat yang tinggal di sekitar lereng Gunung Merapi selamat dari peristiwa alam tersebut. (ant/nam)
Siswa Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama Al Muslim, Sidoarjo, Jatim, menggelar shalat ghaib untuk korban meninggal letusan Gunung Merapi dan tsunami Mentawai.
"Sementara kepada korban yang masih hidup bisa diberikan ketabahan dalam menghadapi kehidupan selanjutnya," kata Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah SMP Al Muslim, Sidoarjo, Faizah Ulil Absor, Kamis (28/10), seraya berdoa korban yang meninggal dunia diterima di sisi Allah<>.
Ia mengatakan, selain shalat ghaib, siswa ini juga menggelar doa bersama untuk para korban bencana alam di dua kawasan tersebut.
"Kami juga mengumpulkan dana dengan cara mencari sumbangan sukarela kepada setiap siswa, baik dari SD maupun dari SMP yang ada di Al Muslim," paparnya.
Selanjutnya, uang dari sumbangan tersebut akan disalurkan melalui organisasi kemanusiaan di Sidoarjo untuk disalurkan kepada korban bencana.
Sebelumnya, siswa Taman Kanak-Kanak Al Muslim, Sidoarjo menggelar doa bersama untuk keselamatan warga yang tinggal di lereng Gunung Merapi, menyusul letusan di gunung tersebut.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan akan peningkatan status di Gunung Merapi dari "Siaga" menjadi "Awas".
Doa bersama ini bertujuan supaya masyarakat yang tinggal di sekitar lereng Gunung Merapi selamat dari peristiwa alam tersebut. (ant/nam)
