Jakarta, NU Online
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap menjelang Idul Fitri, Partai Kebangkitan Bangsa PKB) memberangkatkan para pemudik secara gratis. Rombongan dilepas oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di depan kantor PKB, jl Raden Saleh Jakarta Pusat, Sabtu.
Kali ini sebanyak 1250 orang dalam 21 bis diberangkatkan menuju Semarang, Yogya, Solo, Wonogiri dan Surabaya. Rombongan yang diberangkatkan kali ini lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya 10 bis.<>
“Ini merupakan silatarrahmi PKB dengan para pendukungnya, baik yang ada di Jakarta atau di daerah,” kata Muhaimin Iskandar.
Ia berharap tradisi mudik ini dapat dilestarikan agar masyarakat di daerah dapat juga menikmati hasil kerja kerabatnya yang ada di Jakarta sehingga di daerah juga terjadi pemberdayaan ekonomi.
“Saya berharap tradisi mudik PKB ini dapat terus dipertahankan, dan jumlah yang diberangkatkan harus meningkat di tahun-tahun mendatang,” imbuhnya.
Tak lupa, ia berharap agar para pemudik menyampaikan salam silaturrahmi dari PKB kepada keluarga di rumah serta mendapatkan keberkahan Ramadhan.
Selain simpatisan PKB, sejumlah aktivis dari badan otonom NU tampak ikut dalam rombongan pemudik ini. Lembaga dan badan otonom NU juga mendapatkan alokasi untuk ikut mudik bersama ini. (mkf)
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap menjelang Idul Fitri, Partai Kebangkitan Bangsa PKB) memberangkatkan para pemudik secara gratis. Rombongan dilepas oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di depan kantor PKB, jl Raden Saleh Jakarta Pusat, Sabtu.
Kali ini sebanyak 1250 orang dalam 21 bis diberangkatkan menuju Semarang, Yogya, Solo, Wonogiri dan Surabaya. Rombongan yang diberangkatkan kali ini lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya 10 bis.<>
“Ini merupakan silatarrahmi PKB dengan para pendukungnya, baik yang ada di Jakarta atau di daerah,” kata Muhaimin Iskandar.
Ia berharap tradisi mudik ini dapat dilestarikan agar masyarakat di daerah dapat juga menikmati hasil kerja kerabatnya yang ada di Jakarta sehingga di daerah juga terjadi pemberdayaan ekonomi.
“Saya berharap tradisi mudik PKB ini dapat terus dipertahankan, dan jumlah yang diberangkatkan harus meningkat di tahun-tahun mendatang,” imbuhnya.
Tak lupa, ia berharap agar para pemudik menyampaikan salam silaturrahmi dari PKB kepada keluarga di rumah serta mendapatkan keberkahan Ramadhan.
Selain simpatisan PKB, sejumlah aktivis dari badan otonom NU tampak ikut dalam rombongan pemudik ini. Lembaga dan badan otonom NU juga mendapatkan alokasi untuk ikut mudik bersama ini. (mkf)
