Warta

Pembangunan Monumen NU “Resolusi Jihad” Butuh Perhatian

Senin, 16 November 2009 | 06:15 WIB

Surabaya, NU Online
Pembangunan Monumen NU Resolusi Jihad butuh perhatian. Hingga kini monumen yang digagas pada 2008 itu masih terkatung. Monumen ini direncanakan menjadi lokasi wisata pendidikan selain sebagai pertanda perjuangan ulama dan kiai mengusir penjajah.

Ketua Tanfidziah PCNU Surabaya Drs Ec Saiful Chalim mengatakan, terkatungnya pembangunan monumen tersebut lantaran minimnya pendanaan yang dimiliki PCNU.<>

Sebelumnya, kata dia, berbagai pihak berniat memberikan bantuan berkait dengan pembangunan monumen yang letaknya bersebelahan dengan Kantor PCNU Surabaya di Jl Bubutan.

''Saat peletakkan batu pertama banyak pihak yang berniat membantu, termasuk Pak Nuh (Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh,red),'' katanya di Surabaya, Selasa (16/11).

Menurutnya, pembangunan monumen tersebut peralu segera direalisaikan sebelum ingatan masyarakat akan peranan kiai dan ulama dalam membela tanah air digerus waktu.

''Khawatirnya geneasi mendatang tidak mengenal sama sekali perihal pejuangan kiai dan ulama yang berdarah-darah,'' ujarnya.

Gus Saiful, -demikian sapaan akrabnya-, menyontohkan pada saat peringatan Hari Pahlawan 10 November kemarin, hampir tidak terlihat poster maupun foto para pejuang muslim terutama para kiai dan ulama yang dipasang di  pinggir-pinggir jalan.

Padahal, katanya, para saat peringatan tesebut hampir semua jalan di Surabaya dipasang foto-foto dan gambar para pahlawan. ''Ini sangat mengenaskan, makanya kami berharap pihak-pihak yang berniat mendukung berdirinya monumen ini segera direalisasikan,'' katanya. (lan)


Terkait