Warta

Pasar Halal 2008 Tembus US$ 2.1 Trilyun

Jumat, 4 Juli 2008 | 04:45 WIB

Jakarta, NU Online
Pasar produk halal tahun 2008 diperkirakan akan menembus hingga US$2.1 Trilyun. Bila ini tercapai, maka akan terjadi peningkatan lebih dari total pasar tahun 2007 yang mencapai US$ 1 Trilyun.

Demikian dikatakan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amidhan dalam acara pembukaan The 2nd Indonesia International Halal Exhibition 3-6 Juni di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (3/7).<>

“Kita mengharapkan di Indonesia bisa meningkat 60 persen. Pada tahun 2007 total pasar halal dunia mencapai US$ 1 Trilyun. Tahun ini diharapkan bisa mencapai US$ 2.1 Trilyun,” katanya.

Ia menambahkan selama ini produk-produk halal di Indonesia telah diberikan sertifikasinya kepada 2800 perusahaan dengan jumlah 60.000 item produk.

“Dari total itu, 80 persen pada produk makanan dan minuman sedangkan di luar itu seperti kosmetik dan lainya,” tandasnya.

Dikatakannya, kesadaran masyarakat Indonesia terhadap produk kosemetik yang bersertifikat halal masih rendah, masih jauh tertinggal dengan negara-negara di Timur Tengah yang sudah waspada terhadap produk kosmetik halal.

“Dari hasil survey di Timteng, kosmetik mencapai booming,” paparnya.

Sementara itu, direktur Lembaga Pengkajian Pangan Obat dan Makanan MUI Nadratuzzaman Hosein mengatakan bahwa sekarang ini produk halal sudah menjadi mengglobal, dan Indonesia berpotensi menjadi negara sentra labelisasi sertifikasi produk halal.

“2800 perusahaan dalam negeri dan luar negeri yang sudah mendapat sertifikat. Untuk luar negeri, 51 persen dari perusahaan China. China itu raksasa besar, mereka juga berkomitmen untuk menerapkan sertifikasi halal,” tambahnya. (dtc/mkf)


Terkait