Warta
LAZIS NU Beri Beasiswa Santri dan Pelajar di Padang dan Bengkulu
Jumat, 9 Mei 2008 | 07:36 WIB
Jakarta, NU Online
Gempa yang melanda daerah Padang dan Bengkulu beberapa waktu lalu telah menimbulkan penderitaan kepada masyarakat. Lembaga Amil Zakat dan Shodakoh Nahdlatul Ulama (LAZIS NU) akan membantu anak-anak korban gempa tersebut dengan memberikan beasiswa.
Sekretaris PP LAZIS NU Mabroer MS menuturkan bantuan ini dikhususkan bagi santri dan pelajar dari tingkat SD-SMA dari golongan mustadafien. Tak besar memang yang diberikan, hanya sekitar 50-75 ribu rupiah per anak per bulan dalam jangka waktu sekitar satu tahun.<>
Dana untuk beasiswa ini merupakan hasil kerjasama dengan koran Seputar Indonesia yang membuka kotak amal untuk gempa Padang Bengkulu beberapa waktu lalu. Lebih dari seratus juta rupiah dana yang dikumpulkan semuanya akan disalurkan untuk program beasiswa ini.
Saat ini, sedang dilakukan koordinasi dengan NU setempat yang
merekomendasikan nama-nama yang berhak menerima sumbangan ini. ”Kita berharap sumbangan ini sudah bisa kita cairkan mulai bulan depan,”
katanya.
Agar lebih mendidik, sedang dirancang dana ini tidak dibagikan dalam
bentuk uang tunai, tetapi dalam bentuk tabungan untuk mendidik anak-anak belajar menabung.
Bagi orang tua anak, saat ini juga sedang diusahakan pemberian bibit
ternak yang nantinya bisa mendukung pembiayaan pendidikan anak dan
mendukung perekonomian keluarga.
Saat ini Lazis NU juga sudah melakukan kerjasama dengan produsen susu Hi Low. Setiap produk susu yang terjual akan disumbangkan sebesar 500 rupiah untuk Lazis NU yang nantinya akan disalurkan bagi layanan kesehatan masyarakat. Program ini sudah menghasilkan sekitar 30 juta rupiah yang
akan dimanfaatkan di Tuban dan Lamongan yang habis terkena banjir. (mkf)
Gempa yang melanda daerah Padang dan Bengkulu beberapa waktu lalu telah menimbulkan penderitaan kepada masyarakat. Lembaga Amil Zakat dan Shodakoh Nahdlatul Ulama (LAZIS NU) akan membantu anak-anak korban gempa tersebut dengan memberikan beasiswa.
Sekretaris PP LAZIS NU Mabroer MS menuturkan bantuan ini dikhususkan bagi santri dan pelajar dari tingkat SD-SMA dari golongan mustadafien. Tak besar memang yang diberikan, hanya sekitar 50-75 ribu rupiah per anak per bulan dalam jangka waktu sekitar satu tahun.<>
Dana untuk beasiswa ini merupakan hasil kerjasama dengan koran Seputar Indonesia yang membuka kotak amal untuk gempa Padang Bengkulu beberapa waktu lalu. Lebih dari seratus juta rupiah dana yang dikumpulkan semuanya akan disalurkan untuk program beasiswa ini.
Saat ini, sedang dilakukan koordinasi dengan NU setempat yang
merekomendasikan nama-nama yang berhak menerima sumbangan ini. ”Kita berharap sumbangan ini sudah bisa kita cairkan mulai bulan depan,”
katanya.
Agar lebih mendidik, sedang dirancang dana ini tidak dibagikan dalam
bentuk uang tunai, tetapi dalam bentuk tabungan untuk mendidik anak-anak belajar menabung.
Bagi orang tua anak, saat ini juga sedang diusahakan pemberian bibit
ternak yang nantinya bisa mendukung pembiayaan pendidikan anak dan
mendukung perekonomian keluarga.
Saat ini Lazis NU juga sudah melakukan kerjasama dengan produsen susu Hi Low. Setiap produk susu yang terjual akan disumbangkan sebesar 500 rupiah untuk Lazis NU yang nantinya akan disalurkan bagi layanan kesehatan masyarakat. Program ini sudah menghasilkan sekitar 30 juta rupiah yang
akan dimanfaatkan di Tuban dan Lamongan yang habis terkena banjir. (mkf)
