Surabaya, NU Online
Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa tersipu malu dan kaget ketika ditanya kabar dirinya akan dilamar Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie untuk masuk ke jajaran parpol berlambang beringin itu.
Hal ini terkait isu yang beredar bahwa Ical akan mengisi wajah-wajah baru dalam kepengurusan DPP Partai Golkar. Bahkan, kehadiran wajah-wajah baru itu mencapai 70 persen.<>
"Ah, kata siapa kabar itu. Saya sendiri belum dengar kabar itu dari orang Golkar. Nanti saya konfirmasi dulu kebenaran kabar itu," kata Khofifah dalam suatu acara Seminar Nasional Pendidikan dan Lokakarya Menjelang Muktamar NU ke-32 di Asrama Haji Surabaya, Kamis (8/10).
Ketika ditanya kesiapannya berada di kepengurusan DPP Partai Golkar, Khofifah masih belum berani memastikan. "Tunggu konfirmasi dari saya besok ya. Saya tanyakan ke Ferry Mursyidan Baldan (politisi Golkar) dulu ya," imbuh mantan Cagub Jatim ini seperti dilaporkan beritajatim.com.
Khofifah menjelaskan hingga saat ini dirinya tidak berada di parpol manapun. Ini karena sejak 2005 lalu telah keluar dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Orang-orang yang dikabarkan akan menduduki kepengurusan pusat Golkar antara lain Letjen TNI Purnawirawan Luhut Panjaitan dan tokoh perempuan NU, Khofifah Indar Parawansa. Kehadiran wajah baru di DPP Golkar pimpinan Ical, konon mencapai 70 persen. Dan sebagian dari kader berusia muda. (mad)
Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa tersipu malu dan kaget ketika ditanya kabar dirinya akan dilamar Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie untuk masuk ke jajaran parpol berlambang beringin itu.
Hal ini terkait isu yang beredar bahwa Ical akan mengisi wajah-wajah baru dalam kepengurusan DPP Partai Golkar. Bahkan, kehadiran wajah-wajah baru itu mencapai 70 persen.<>
"Ah, kata siapa kabar itu. Saya sendiri belum dengar kabar itu dari orang Golkar. Nanti saya konfirmasi dulu kebenaran kabar itu," kata Khofifah dalam suatu acara Seminar Nasional Pendidikan dan Lokakarya Menjelang Muktamar NU ke-32 di Asrama Haji Surabaya, Kamis (8/10).
Ketika ditanya kesiapannya berada di kepengurusan DPP Partai Golkar, Khofifah masih belum berani memastikan. "Tunggu konfirmasi dari saya besok ya. Saya tanyakan ke Ferry Mursyidan Baldan (politisi Golkar) dulu ya," imbuh mantan Cagub Jatim ini seperti dilaporkan beritajatim.com.
Khofifah menjelaskan hingga saat ini dirinya tidak berada di parpol manapun. Ini karena sejak 2005 lalu telah keluar dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Orang-orang yang dikabarkan akan menduduki kepengurusan pusat Golkar antara lain Letjen TNI Purnawirawan Luhut Panjaitan dan tokoh perempuan NU, Khofifah Indar Parawansa. Kehadiran wajah baru di DPP Golkar pimpinan Ical, konon mencapai 70 persen. Dan sebagian dari kader berusia muda. (mad)
