Tegal, NU Online
Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Tegal H Ahmad Wasy’ari membuka kegiatan pendidikan dan latihan pertama (Diklatama) yang digelar oleh Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Kepanduan Putri (KKP ) Kabupten Tegal, Jum’at (30/12) di SMP NU Sunan Kalijaga Adiwerna.
Saat didaulat menjadi inspektur upacara Wasy’ari meminta agar soliditas antar kader harus senantiasa terjaga dengn baik, sehingga program kebijakan organisasi dapat berjalan tanpa adanya hambatan yang berarti. Ringan sama dijinjing dan berat sama dipikul adalah sebuah semboyan yang pelu kita aplikasikan dalam wadah organisasi
<>
“Saya harap melalui diklatama ini akan memunculkan kader-kader bermental baja sehingga tidak menjadi kader asal-asalan dan cengeng, sehingga mampu meneruskan masa depan kepemimpinan organisasi, tidak hanya menjadi penonton,” harapnya
Ke depan, lanjut dia, NU butuh kader yang mampu melakukan terobosan-terobosan untuk kemajuan organisasi .”Singkat kata NU berharap penuh dengan IPNU-IPPNU untuk menjadi kader yang baik dimasa yang akan datang,“ tukasnya.
Kegiatan tersebut akan berlangsung dari Kamis sampai Ahad (29-1/12). Dalam kurun waktu 3 hari peserta belajar materi meliputi, keorganisasian, ke-NU-an, Aswaja, ke-CBP-an dan ke–KKP-an, bela negara, kepanduan, bela diri, lintas alam dan ke palang merah-an.
Tumpukan materi itu melibatkan beberapa narasumber daiantaranya PCNU Kabupaten Tegal, PC IPNU-IPPNU Kabupaten Tegal, Brigif 406 Dewa Ratna, Polres Tegal, PMI Kabupaten Tegal, Kodim 0172, Yonif 407, Pagar Nusa, Kwarcab Pramuka Kabupaten Tegal, serta Dewan Kerja Nasional (DKN) CBP dan KKP.
Ketua panitia Bagus Fakhrozi saat ditemui mengatakan peserta yang mengikuti diklatama berjumlah 88 peserta yang merupakan utusan dari masing-masing pimpinan anak cabang (PAC) IPNU-IPPNU se Kabupaten Tegal.
“Melalui Diklatama ini kader CBP dan KKP mampu membentuk karakter, watak dan dedikasi maupun loyalitas terhadap organisasi dan masyarakat," ujar Bagus.
Bagus juga menjelaskan sebagai kader inti, CBP dan KKP harus memiliki wawasan kebangsaan, ke-NU-an serta memiliki ketrampilan yang mumpuni. "Dengan bekal ketrampilan ini, peran CBP KKP akan lebih berdaya guna di tengah-tengah masyarakat," katanya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut beberapa pengurus cabang NU Kbupaten Tegal, pembina PC IPNU-IPPNU Kabupten Tegal, dan beberapa tamu undangan.
Redaktur : Mukafi Niam
contributor: Abdul Muiz