Solidaritas terhadap para korban gempa di Sumatera Barat datang dari komunitas pemuda nahdliyin. Guna membantu saudara-saudaranya, Ikatan Putra Putri Nahdlotul Ulama (IPPNU) Cabang Mojokerto, Jawa Timur, menggelar acara penggalangan dana di Jalan Gajah Mada, Selasa (6/10/2009).
Pantauan di lapangan, belasan aktivis muda NU tersebut telah berkumpul di depan kantor Pemerintahan Kota Mojokerto sejak pukul 07.00 WIB. Ditempat itu mereka mendirikan posko peduli bencana.<>
Sekitar pukul 08.00 WIB, tanpa dikomando para relawan pun lantas menyebar ke sejumlah titik untuk menggugah kepedulian para pengguna jalan. “Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari dan panitia tidak hanya menerima sumbangan dalam bentuk uang saja, tapi juga obat-obatan serta sembako,” ujar Syamsul Arifin, (27) Koordinator Acara Penggalangan Dana.
”Saya juga berharap dengan keberadaan kami di depan Kantor Pemerintah Kota ini bisa mengundang hati para pegawai pemda,” imbuhnya.
Samsudin (32), salah seorang penyumbang mengaku berbahagia dengan adanya posko peduli korban gempa. “Dengan adanya posko ini saya bisa memberikan sumbangsih secara nyata. Untuk itu saya berharap jangkauan kegiatan ini bisa diperluas sampai ke pelosok-pelosok desa,” ujarnya.
Melalui aksinya, para aktivis IPPNU ini berharap bisa meringankan beban penderitaan para korban gempa di Sumatera Barat. Secara teknis bantuan yang terkumpul akan didistribusikan melalui Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB). (tjd)