Jakarta, NU Online
Setelah sebelumnya beberapa kali petinggi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendatangi kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat untuk mengupayakan proses islah, Selasa (28/9), giliran para petinggi Partai Demokrat mendatangi kantor PBNU.
Rombongan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Sekjennya Edi Baskoro Yudhoyono, yang disertai 8 orang lainnya antara lain Ja’far Hafsyah, Mubarok, Khotibul Umam Wiranu, Nur Hayati Assegaf dan Angelina Sondakh.<>
Rombongan disambut oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj, Ketua PBNU KH Slamet Effendi Yusuf, Sekjen PBNU Iqbal Sullam, dan bebrapa pengurus lainnya dari jajaran tanfidziyah dan pengurus lembaga di lingkungan PBNU.
Kepada wartawan Anas Urbaningrum mengatakan, pihaknya sedang menjalin silaturrahim dengan berbagai elemen termasuk NU. “Kita tidak ingin menjadi dzuafa politik pada 2014,” katanya.
Ia mengatakan, partai yang dipimpinnya mempunyai hubungan yang baik dengan NU. Dalam banyak hal, katanya Partai Demokrat sama dengan NU.
“Hubungan kami lebih dekat dari yang anda bayangkan. Yang terpenting kita silaturrahim karena silaturrahim lebih tinggi nilainya dari apapun,” katanya kepada wartawan usai acara.
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj mengatakan, pimpinan Partai Demokrat merupakan partai kedua yang secara resmi mengunjungi PBNU setelah PKB semenjak dirinya terpilih sebagai ketua umum.
“Kami ingin bergandengan tangan dengan positif, terutama dalam pengentasan kemiskinan, kebodohan dan lain-lain. Kami ormas yang terbuka dengan pihak manapun apalagi yang mempunyai konstituen Nahdiliyin (warga NU),” katanya. (nam)
Setelah sebelumnya beberapa kali petinggi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendatangi kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat untuk mengupayakan proses islah, Selasa (28/9), giliran para petinggi Partai Demokrat mendatangi kantor PBNU.
Rombongan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Sekjennya Edi Baskoro Yudhoyono, yang disertai 8 orang lainnya antara lain Ja’far Hafsyah, Mubarok, Khotibul Umam Wiranu, Nur Hayati Assegaf dan Angelina Sondakh.<>
Rombongan disambut oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj, Ketua PBNU KH Slamet Effendi Yusuf, Sekjen PBNU Iqbal Sullam, dan bebrapa pengurus lainnya dari jajaran tanfidziyah dan pengurus lembaga di lingkungan PBNU.
Kepada wartawan Anas Urbaningrum mengatakan, pihaknya sedang menjalin silaturrahim dengan berbagai elemen termasuk NU. “Kita tidak ingin menjadi dzuafa politik pada 2014,” katanya.
Ia mengatakan, partai yang dipimpinnya mempunyai hubungan yang baik dengan NU. Dalam banyak hal, katanya Partai Demokrat sama dengan NU.
“Hubungan kami lebih dekat dari yang anda bayangkan. Yang terpenting kita silaturrahim karena silaturrahim lebih tinggi nilainya dari apapun,” katanya kepada wartawan usai acara.
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj mengatakan, pimpinan Partai Demokrat merupakan partai kedua yang secara resmi mengunjungi PBNU setelah PKB semenjak dirinya terpilih sebagai ketua umum.
“Kami ingin bergandengan tangan dengan positif, terutama dalam pengentasan kemiskinan, kebodohan dan lain-lain. Kami ormas yang terbuka dengan pihak manapun apalagi yang mempunyai konstituen Nahdiliyin (warga NU),” katanya. (nam)
