Warta
Dubes RI untuk Qatar Melepas Jama’ah Haji Indonesia di Doha
Senin, 16 November 2009 | 02:49 WIB
Doha, NU Online
HM. Rozy Munir, dubes RI di Doha-Qatar yang juga ketua PBNU, hari Sabtu tanggal 14 November 2009/1430 H melepas calon haji WNI di Qatar bertempat di gedung Qatar Charity, Doha.
Selain dihadiri oleh pengurus PIPHQ (Pusat Informasi Pelaksanaan Haji di Qatar), Ketua Permiqa (Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar), Direktur Qatar Charity, juga hadir KH Mustafa Bisri (Gus Mus) mustasyar PBNU yang sedang berkunjung ke Qatar.<>
Tercatat 250 jamaah haji Indonesia yang berangkat haji tahun ini. Jumlah ini sama dengan jama’ah tahun lalu dengan perbandingan 60% laki-laki dan 40% perempuan yang umumnya masih muda dan bekerja di berbagai bidang industri minyak, gas dan jasa serta dari KBRI Qatar.
Mereka akan menggunakan transportasi udara sekitar 2 jam perjalanan maupun dengan bus dari Doha yang akan ditempuh kurang lebih 23 jam, termasuk istirahat.
Dalam kata sambutannya, Dubes RI menyatakan haru dan bangga bahwa masyarakat Indonesia di Qatar setiap tahunnya selalu memberangkatkan haji.
Selanjutnya berpesan supaya tetap menjaga ke-Indonesian sebagai bangsa yang santun, suka tolong menolong, suka gotong royong dan saling membantu. Ia juga berpesan untuk menjaga tali silaturahmi dan kebersamaan sesama jama’ah haji Indonesia sehingga tidak teeputus tali kohesivitas sebagai warga Indonesia yang meletakkan Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin.
Acara ditutup dengan do’a yang disampaikan oleh Gus Mus dan foto bersama. (mad)
HM. Rozy Munir, dubes RI di Doha-Qatar yang juga ketua PBNU, hari Sabtu tanggal 14 November 2009/1430 H melepas calon haji WNI di Qatar bertempat di gedung Qatar Charity, Doha.
Selain dihadiri oleh pengurus PIPHQ (Pusat Informasi Pelaksanaan Haji di Qatar), Ketua Permiqa (Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar), Direktur Qatar Charity, juga hadir KH Mustafa Bisri (Gus Mus) mustasyar PBNU yang sedang berkunjung ke Qatar.<>
Tercatat 250 jamaah haji Indonesia yang berangkat haji tahun ini. Jumlah ini sama dengan jama’ah tahun lalu dengan perbandingan 60% laki-laki dan 40% perempuan yang umumnya masih muda dan bekerja di berbagai bidang industri minyak, gas dan jasa serta dari KBRI Qatar.
Mereka akan menggunakan transportasi udara sekitar 2 jam perjalanan maupun dengan bus dari Doha yang akan ditempuh kurang lebih 23 jam, termasuk istirahat.
Dalam kata sambutannya, Dubes RI menyatakan haru dan bangga bahwa masyarakat Indonesia di Qatar setiap tahunnya selalu memberangkatkan haji.
Selanjutnya berpesan supaya tetap menjaga ke-Indonesian sebagai bangsa yang santun, suka tolong menolong, suka gotong royong dan saling membantu. Ia juga berpesan untuk menjaga tali silaturahmi dan kebersamaan sesama jama’ah haji Indonesia sehingga tidak teeputus tali kohesivitas sebagai warga Indonesia yang meletakkan Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin.
Acara ditutup dengan do’a yang disampaikan oleh Gus Mus dan foto bersama. (mad)
