Dr. H Abdul Kadir Ahmad MS kembali terpilih menjadi Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Makassar dalam Konferensi Cabang (Konfercab) di Makassar, Ahad (20/7) kemarin.
Kadir terpilih secara aklamasi karena kandidat ketua yang lain mengundurkan diri. Sementara Rais Syuriyah PCNU Makassar tetap dipercayakan kepada Dr.K.H.Bahadruddin HS uang juga Pimpinan Pondok Pesantren IMMIM. Demikian dilaporkan kontributor NU Online Badruddin Kaddas dari Makassar.<>
Dr. H Abdul Kadir Ahmad kembali bersedia memimpin NU Makassar setelah mendapat restu dari Rais Syuriyah PCNU Makassar yang lebih dahulu menyatakan kesediaan untuk memangku amanah sebagai Rais Syuriyah.
Musyawarah Cabang NU Makassar dirangkaikan dengan musyawarah Forum Warga NU. Acara ini diikuti sekitar 2.500 peserta yang digelar di kampus Universitas Islam Makassar.
Kegiatan Konferensi kali ini melibatkan semua unsur komunitas dari setiap masyarakat yang selama ini menjadi perhatian tersendiri bagi PCNU Kota Makassar, khusunya komunitas tukang becak, nelayan, dan pemulung yang selama ini termarginalkan oleh keadaan.
Sementara itu kandidat lain seperti Ketua Dewan Mursyid Jami'yyah Khalwatiyah Syekh Yusuf AL Makassary, Sayyid HA Rahim Asegaf Puang Makka, Rahim Mas P Sanjata, DR Abd KadirAhmad, Maskur, DR Kamaluddin Abunawas, dan DR Arvin mundur menjelang pemilihan.
Sementara itu PCNU Kota Makassar periode 2008-2013 akan mengintensifkan layanan SMS ”Siaga NU” yang telah diprogramkan kepengurusan lama. ”Agenda pertama kita adalah komunikasi yang baik dengan warga NU sampai ke bawah,” kata H Kadir kepada NU Online, Senin (21/7) malam.
SMS Siaga menjadi saluran informasi antara warga dan pengurus NU. Warga NU yang mengikuti layanan pesan pendek itu tidak dikenakan biaya registrasi, hanya mengeluarkan biaya tarif SMS operator masing-masing. (nam)