Solo, NU Online
Untuk memeriahkan kegiatan Apel Akbar Santri Nusantara, Pesantren Expo, dan final LSN 2018 di Kota Solo awal Oktober mendatang, Pimpinan Pusat Rabithah Ma'ahid Islamiyah (PP RMI) NU mnggelar lomba membuat karya foto dan video.
Koordinator bidang dokumentasi dan publikasi acara Apel Akbar, Rahmad Iskandar menjelaskan, lomba foto dan video terbuka untuk umum dan dapat diikuti oleh siapapun.
"Lomba ini sifatnya terbuka, siapapun boleh ikut, satu peserta dapat mengirim maksimal 3 karya," terang Rahmad kepada NU Online, Jumat (14/9).
Ditambahkan Rahmad, lokasi pengambilan foto atau video, boleh di pesantren daerah masing-masing, atau di sekitar lokasi Apel Akbar di Kompleks Stadion Sriwedari Solo.
"Dengan adanya lomba ini, semoga pesantren makin dikenal oleh masyarakat. Apa yang unik dan khas dari pesantren bisa ditampilkan lewat karya tersebut," ujarnya.
Ketua panitia Apel Akbar M Alfuniam menjelaskan, dari penyelenggaraan kompetisi foto dan video ini, diharapkan info dan berita tentang pesantren yang beragam, tidak hilang dan dilewatkan begitu saja, namun bisa terekam dan menyebar serta menjadi viral di dunia maya khususnya media sosial (medsos).
"Khususnya terkait ekspresi santri maupun pesantren dalam hiruk pikuk dalam merayakan hari santri," terang dia.
Dikatakan, panitia telah menyiapkan hadiah untuk para pemenang, yakni masing-masing untuk juara 1, 2, dan 3 untuk kategori foto dan video. Peserta yang ingin mengikuti kompetisi ini, disyaratkan untuk mengikuti (follow) akun instagram dan twitter : SANTRIMILLENIAL.CO. (Ajie Najmuddin/Muiz)