Rais Syuriah PWNU Jateng: Perkuat Dakwah Aswaja Lewat Dunia Maya
Sabtu, 28 Maret 2015 | 09:01 WIB
Semarang, NU Online
Keresahan munculnya ISIS di Indonesia menjadi perhatian tersendiri termasuk civitas akademika Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dengan mengadakan seminar dan bedah buku "Al-Qaeda: Tinjauan Sosial-Politik, Ideologi, dan Sepak Terjangnya" karya Wakil Ketua Umum PBNU H As'ad Said Ali.<>
Salah satu narasumber, KH Ubaidillah Shodaqoh yang juga Rais Syuriah PWNU Jateng menerangkan, Indonesia memang menjadi lahan bertarung berbagai macam ideologi pasca keran reformasi yang dibuka pada 1998.
“Bila perjuangan para pahlawan terdahulu menggunakan bedil dan bambu runcing sekarang saatnya sebagai generasi muda untuk memperkuat dakwah aswaja di dunia maya,” kata kiai yang aktif mendakwahkan Islam ramah di media sosial ini.
Menurutnya, gerakan untuk menguatkan wajah Islam yang ramah, lembut dan menjadi rahmat untuk semesta harus diperjuangkan dan disyiarkan di dunia maya. “Masyarakat pun tanpa harus membayar bisa mengkampanyekan di blog dan media sosial lainnya untuk membentengi dari aliran-aliran radikal,” tutur kiai yang akrab disapa Gus Ubed ini.
Dia menambahkan, NU harus selalu menjaga dan mempertahankan NKRI. Walaupun sejarah Indonesia belum mencatat sejarah gamblang bagaimana perjuangan NU untuk Indonesia, kita sebagai warga NU harus mengingatkan bahwa kita memang pembangun NKRI.
“Kita harus selalu menggiatkan pemberdayaan masyarakat melalui majelis di pesantren yang masih tetap setia untuk melakukan istighosah, majelis ta'lim, dan pengajian,” tandasnya. (M Zulfa/Fathoni)