Jakarta, NU Online
Peringatan hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei 2017 kemarin tidak luput dari perhatian Ketua Umum PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa. Dia memaknai pendidikan secara luas dan mendalam agar dipahami oleh seluruh warga dan masyarakat pendidikan.
“Mendidik bukan sekadar mengajar, tetapi mendidik juga mengasuh dan membangun peradaban,” kata Khofifah yang juga Menteri Sosial RI ini, Selasa (2/5).
Dia menyayangkan sekali jika ada seorang guru yang hanya mengartikan pendidikan sekadar mengajar materi tanpa berusaha mengasuh. Karena mengasuh dapat mewujudkan akhlak baik kepada peserta didik sehingga mampu memabngun peradaban manusia yang lebih baik.
Bersama para anggota Muslimat NU di seluruh Indonesia, Khofifah berhasil mendirikan dan membangun ribuan perangkat sosial dan pendidikan, termasuk kesehatan.
Yayasan Pendidikan Muslimat NU (YPMNU) mempunyai 9.986 TK/RA, 14.350 TPA, 4.622 PAUD, 1.571 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), dan 10 Balai Latihan Keterampilan (BLK).
Yayasan Kesehatan Muslimat NU (YKMNU) mempunyai 108 rumah bersalin/rumah sakit/klinik, 104 panti asuhan, 10 asrama putri/pesantren putri, dan 10 panti jompo
Lalu, Yayasan Haji Muslimat NU (YHM NU) telah memiliki 146 Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH). Kemudian, Himpunan Daiyah Muslimat NU (Hidmat NU) telah mempunyai 59.650 Majlis Ta’lim.
Adapun, Induk Koperasi Annisa (Inkopan) Muslimat NU saat ini telah memiliki 1 Induk Koperasi, 144 Koperasi Primer Berbadan Hukum, 9 Koperasi Sekunder, dan 355 Tempat Pelayanan Koperasi (TPAK). (Fathoni)
