Nasional

IPPNU di Semua Tingkatan Diimbau Gencarkan Kaderisasi di Sekolah Umum

Jumat, 5 Mei 2017 | 00:26 WIB

Jakarta, NU Online
Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) menegaskan penolakan terhadap segala bentuk doktrin dan gerakan semacam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang sedang gencar menyasar kalangan muda, terutama pelajar di sekolah umum.

Ketua Umum PP IPNU Puti Hasni menyampaikan hal itu di Kantor IPPNU Lantai 6, Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Kamis (4/5). Menurutnya, ideologi HTI tentang khilafah di NKRI bertentangan dengan visi bangsa.

Ia mengatakan, ideologi tersebut telah menjangkau para anggota Rohis di sekolah-sekolah dan menjadikan para pelajar ikut-ikutan mendukung kampanye khilafah dan HTI.

IPPNU mendesak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk mengeluarkan surat kepada Dirjen terkait agar mengizinkan organisasi IPPNU menjadi salah satu wadah ekstrakurikuler. Bagi Puti, langkah ini relevan karena badan otonom NU ini memiliki visi mengajak pelajar dan remaja putri Indonesia mencintai agama dan tanah air secara bersama-sama tanpa mempertentangkan keduanya.

“IPPNU seharusnya memiliki akses yang mudah untuk dapat masuk ke dalam kegiatan ekstrakurikuler sekolah umum, selain Rohani Islam (Rohis),” ujarnya.

IPPNU dalam hal ini menimbang bahwa pelajar putri Indonesia harus mengenal, memahami, dan mengamalkan nilai-nilai empat pilar berbangsa dengan cara memupuk kembali nasionalisme, toleransi, dan cinta damai.

Puti juga menjelaskan hari ini IPPNU akan terus-menerus berjuang masuk ke sekolah umum, melakukan kaderisasi secara optimal, kampanye hubbul wathan minal iman, memperkuat sosial media, dan menginstruksikan secara resmi kepada seluruh jajaran di tingkat wilayah, cabang, anak cabang, dan komisariat agar mulai melakukan kaderisasi di sekolah umum. (Anty Husnawati/Mahbib)


Terkait