Nasional

Gus Sholah Imbau Semua Pihak Tahan Diri terkait Mapolsek Ciracas

Jumat, 14 Desember 2018 | 01:00 WIB

Gus Sholah Imbau Semua Pihak Tahan Diri terkait Mapolsek Ciracas

KH Sholahudin Wahid

Jombang, NU Online
Perusakan Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Ciracas di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, mendapat perhatian dari tokoh pesantren asal Jombang KH Sholahuddin Wahid.

Menurutnya, penyerangan bukan pilihan yang tepat. Karena bila alasannya untuk klarifikasi peristiwa pengeroyok tak perlu ada perusakan fasilitas umum. Cukup menanyakan alasan kenapa terjadi keterlambatan penangkapan pelaku.

"Tidak boleh diserang (dirusak) sebetulnya, cukup minta penjelasan menurut saya. Kenapa polisi tidak melakukan sesuatu yang harus dilakukan," katanya saat di Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Kamis (13/12).

Perusakan itu sendiri terjadi pada Selasa (11 Desember 2018) sekitar pukul 22.00 WIB. Sejumlah mobil dan sepeda motor yang ada di parkiran digulingkan, dirusak, lalu dibakar.

Gus Sholah meminta masyarakat untuk menahan diri agar permasalahannya tidak bertambah runyam. Dan hal kecil dalam ini yaitu tidak membagikan kabar yang belum bisa dipertanggung jawab kan.

"Kadang berita itu menyebar begitu cepat tanpa tahu duduk permasalahannya. Masing-masing kita cobalah menahan diri, menahan mulut, menahan jari. Jari ini kadang-kadang tidak pakai lihat lagi langsung disebarkan beritanya," tambahnya.

Adik kandung Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini juga menyarankan kepada kepala pimpinan Polisi Republik Indonesia di manapun juga untuk melakukan tugasnya seperti yang diharapkan masyarakat. Hal ini tentu berdampak pada tingkat kepercayaan masyarakat pada instansi terkait menjadi turun.

"Kan banyak juga suara seperti itu (pengaduan) tidak dilanjuti. Mudah-mudahan ke depan menjadi lebih baik," pungkasnya. (Syarif Abdurrahman/Muiz


Terkait