Jakarta, NU Online
Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa dengan spirit Resolusi Jihad NU tahun 1945, siap mengabdi untuk NU dan bangsa Indonesia.<>
Menurut Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa, Azzuddin Abdurrahman (Gus Aiz), organisasi silat yang dipimpannya, memiliki basis riil dari tingkat pusat hingga ranting, membawahi ribuan aliran bela diri di seluruh Indonesia.
“Serta beranggotakan orang-orang pilihan yang memiliki keterampilan khusus dalam bela diri baik sebagai hobi, olah raga, maupun prestasi,” katanya pada sambutan pengukuhan PP Pagar Nusa 2012-2017 di pondok pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur, Ahad (21/10).
Selain itu, memiliki kemampuan spiritual di atas rata-rata serta jiwa ksatria sebagai pendekar. Seluruh potensi Pagar Nusa tersebut terangkai dalam satu jalinan rantai wasilah yang sangat kuat.
“Oleh karenanya, memiliki potensi positif dan strategis dalam rangka membangun NKRI, baik dalam bela negara, pemberdayaan masyarakat, maupun sebagai kekuatan yang mampu menangkal terorisme dan radikalisme agama yang hingga kini masih terus mengganggu stabilitas dan keutuhan NKRI.”
Untuk maksud tersebut Pagar Nusa akan melakukan beragam hal selama kepemimpinannya. Di antaranya, pembenahan sturktur dari tingkat pusat hingga daerah, juga akan melaksanakan kaderisasi, akan melatih atlet dan wasit, silaturahim antar-perguruan silat.
“Juga akan menginventirisir perguruan-perguruan silat yang berkembang di pesantren NU, maupun yang berkembang di lingkungan jam’iyyah Nahdlatul Ulama.”
Pagar Nusa juga, sambung Gus Aiz, akan berperan aktif dalam membantu ketertiban sosial, meningkatkan kualitas seni bela diri encak silat, khazanah budaya bangsa, wawasan kebangsaan dan bela negara.
Ditambahkan, untuk mewujudkan maksud tersebut Pagar Nusa akan bekerja sama dengan semua pihak, pemerintah pusat hingga daerah, termasuk unsur TNI/Polri dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan negara.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Penulis : Abdullah Alawi