Nasional

Ajakan Rais 'Aam Baru KH Miftachul Akhyar kepada Pengurus dan Warga NU

Sabtu, 22 September 2018 | 13:09 WIB

Jakarta, NU Online
Penjabat Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftahul Akhyar mengajak semua pengurus agar bersama-sama menjalankan tugas-tugas pengabdian di masyarakat melalui NU. Sebab, ia mengaku tidak mampu menjalankan organisasi sosial keagamaan terbesar di Indonesia ini tanpa dukungan dan koordinasi yang baik.

"Saya tidak akan mampu melakukan tugas yang besar ini (sebagai Rais Aam) kalau tidak mendapatkan bantuan dari teman-teman," kata Kiai Miftah di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Sabtu (22/9.

Oleh karena itu, ia berharap agar para pengurus mendukung terhadap kebijakan-kebijakannya yang benar, dan menegur jika keputusannya dianggap melanggar Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

"Kalau melihat apa yang disampaikannya itu ada kebenaran mohon didukung, tapi kalau melihat langkah saya salah, melanggar AD/ART, maka tolong segera kami diingatkan, ditegur, bila perlu dilengserkan karena saya siap, karena memang saya memiliki keterbatasan-keterbatasan," jelasnya.

Menurutnya, dengan cara seperti itu, program-program NU dapat berjalan dengan baik dan dengan sendirinya menjadi kuat.

"Dengan inilah kita akan kuat, dengan inilah kita akan disegani, dengan inilah semua program-program yang baik itu betul-betul baik dalam inda organisasi, wa inda nahdiyin, dan semoga baik juga wa indaallah," pungkasnya.

Sebelumnya, forum Rapat Pleno Pengurusan Besar Nahdliyin Ulama mengamanahkan Wakil Rais 'Aam PBNU untuk menjalankan tugas-tugas Rais 'Aam PBNU. Forum ini menetapkan KH Miftahudin Akhyar sebagai pejabat Rais 'Aam PBNU sesuai AD/ART NU Bab XV Pasal 48 ayat (1). (Husni Sahal/Abdullah Alawi)


Terkait