Internasional

UEA Negara Paling Bahagia di Arab

Kamis, 12 September 2013 | 12:30 WIB

Dubai, NU Online
Uni Emirat Arab (UEA) merupakan negara paling bahagia di kawasan Arab, menurut laporan World Happiness Report, yang disponsori oleh PBB yang dikutip oleh International Islamic News Agency (10/9).
<>
Laporan tersebut mengatakan, negara tersebut menduduki peringkat ke 14 diantara 156 negara di dunia. Lima negara yang penduduknya paling berbahagia adalah Denmark, Norwegia, Swiss, Belanda dan Swedia, sementara negara yang penduduknya paling tidak berbahagia adalah Rwanda, Burundi, Republik Afrika Tengah, Benin dan Togo.

Negara super power Amerika Serikat menduduki urutan ke 17 sementara Inggris berada di barisan ke 22, Perancis 25, Jerman 26 and China 93. Ranking ini didasarkan atas evaluasi diri pada individu yang hidup di negara tersebut antara 2010- 2012. Para partisipan ditanyai tentang pendapatan riil per kapita, ekspektasi kesehatan, memiliki seseorang untuk diandalkan, kebebasan untuk memilih, kebebasan dari korupsi dan kebaikan hati. Mereka diminta untuk merangkung respon mereka pada tingkatan 0-10. 

Penulis laporan merasa bahwa negara-negara yang dipengaruhi oleh krisis keuangan, pengangguran, ketidakstabilan politik, dan faktor ekonomi lainnya kurang berbahagia.

Para peneliti menilai enam area untuk menghitung seluruh aspek kebahagiaan, meliputi, pendapatan per kapita; dukungan sosial; kesehatan dan harapan hidup; kebebasan menentukan pilihan hidup; kemurahan hati; dan persepsi terhadap korupsi. Dari seluruh indikator tersebut, UAE menduduki peringkat paling baik diantara negara-negara tetangganya di Kawasan Teluk, Timur Tengah dan Afrika Utara. 

Menurut laporan yang di release setiap tahun, yang dimulai tahun 2012 — kesehatan mental merupakan faktor paling penting ketika berkaitan dengan kebahagiaan individu. Terdapat 404 juta kasus depresi secara global dan diperkirakan lebih dari 4 persen populasi UEA menderita depresi. 

Kebahagiaan tidak melulu soal uang, selama lima tahun terakhir, terdapat krisis finansial, peningkatan pengangguran dan peningkatan utang, tetapi secara mengejutkan, menurut laporan tersebut, penduduk bumi lebih bahagia dari sebelumnya dan lebih murah hati dari sebelumnya. Penulis laporan tersebut juga mengatakan bahwa faktor sosial, psikologis dan etik sangat penting dalam menentukan peringkat kebahagiaan. Menurut Pusat Statistik Dubai, populasi penduduk kerjaan tersebut meningkat 5 persen menjadi 2.1 juta, pertumbuhan yang disebabkan oleh kenyamanan UEA sebagai tempat untuk tinggal. (mukafi niam)
Foto:IINA


Terkait