Internasional

"Sahabat Suriah" Tuntut Hezbollah dan Iran Angkat Kaki

Kamis, 23 Mei 2013 | 23:03 WIB

Jakarta, NU Online
Beberapa negara yang tergabung dalam grup "Sahabat Suriah" (Asdiqa Suriah/ Syrian Friends) yang pro-revolusi menuntut keberadaan unsur Hezbollah dan Iran untuk segera hengkang dan angkat kaki dari wilayah Suriah.<>

Dalam rilis hasil konferensi yang digelar di ibukota Jordania, Amman, dan dihadiri oleh 11 menteri luar negeri yang menjadi anggota Grup Sahabat Suriah pada Rabu (22/5) kemarin, ditegaskan bahwa keberadaan pasukan Hezbollah dan Iran yang ikut serta berada di barisan rezim Assad akan menjadi ancaman berbahaya bagi kawasan.

Ditegaskan oleh rilis tersebut, Grup Sahabat Suriah juga akan terus meningkatkan dukungannya kepada sayap revolusi Suriah dan akan menguatkan tekanannya kepada rezim Assad untuk segera mundur.

Grup Sahabat Suriah juga menyatakan akan mengambil beberapa kebijakan baru untuk mengukuhkan hasil konferensi perdamaian yang disokong oleh Rusia dan Amerika Serikat terhadap pemerintahan transisi yang nantinya akan memiliki kontrol atas militer dan kekuasaan pemerintahan di Suriah yang saat ini masih dipegang oleh rezim Assad.

Ditambahkan oleh rilis tersebut, rezim Assad sudah melakukan kejahatan perang dan telah melakukan pembersihan etnis pada bulan ini di kota Baniyas. 

Sumber oposisi Suriah mengatakan, pasukan Sayap Alawiyyun yang dekat dengan rezim Assad telah membunuh setidaknya 100 orang, termasuk di dalamnya para perempuan dan anak-anak pada awal bulan ini.


Penulis: Ahmad Ginanjar Sya'ban


Terkait