Daerah

Wabup Hadiri Invitasi Pencak Silat Pagar Nusa MAN 2 Tulungagung

Senin, 16 Mei 2011 | 07:06 WIB

Tulungagung, NU Online
Invitasi pencak silat antar pelajar dan pondok pesantren Pagar Nusa (PN) yang digelar MAN 2 Tulungagung, Jatim, Ahad (15/05) dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Moh. Athiyah, SH. Orang nomer dua di Kabupaten Tulungagung ini didaulat membuka invitasi dengan menabuh gong sekaligus menyematan ID Card kepada perwakilan peserta kejuaraan pencak silat ini.

"Dengan mengucap bismillah, invitasi pencak silat antar pelajar dan pondok pesantren di MAN 2 Tulungagung kami nyatakan dibuka," ujar Moh Athiyah sembari menabuh gong berkali-kali didampingi Kepala MAN 2 Tulungagung, H Khoirul Huda.
<>
Selain dihadiri Wabup Moh Athiyah, pembukaan invitasi pencak silat yang diikuti pelajar dan santri se- Kabupaten Tulungagung juga dihadiri Kasat Binmas AKP Slamet HS mewakili Kapolres Tulungagung AKBP Agus Wijayanto. Hadir pula, Pimpinan Cabang PN Tulungagung, H Sukarji, Kapolsek Boyolangu AKP Suryadi dan sesepuh PN Tulungagung, Mbah Yon.

Wabup Moh Athiyah mengingatkan, sesuai namanya PN merupakan perguruan pencak silat yang didirikan untuk memagari Nahdlatul Ulama (NU) dan Bangsa. "PN harus memagari NU dan Bangsa Indonesia. Jangan sampai Pagar Nusa berubah jadi Pagar Rusak," kata Wabup Moh Athiyah yang juga berbasis pesantren ini.

Sementara, Kapolres Tulungagung AKBP Agus Wijayanto dalam pesannya mengingatkan, perhelatan invitasi pencak silat PN diharapkan menjadi ajang silaturrahmi. "adikan pertandingan pencak silat semacam ini sebagai ajang silaturrahmi bukan ajang untuk berkelahi. Lewat kegiatan ini, kami berharap PN berperan aktif menjaga keamanan wilayah Tulungagung," ajak Kapolres.

Sebagai tuan rumah, Kepala MAN 2 Tulungagung, H Khoirul Huda melaporkan, kegiatan invitasi pencak silat PN kali ini diikuti sebanyak 181 peserta dari 18 kontingen. Mereka akan bertanding di MAN 2 Tulungagung selama tiga hari, mulai 15 hingga 17 Mei 2011. "Kegiatan ini akan kami jadikan agenda rutin MAN 2 Tulungagung," kata Khoirul Huda.

Usai digelar upacara pembukaan, di arena invitasi, pendekar-pendekar PN unjuk kebolehan menampilkan kepiawiannya memainkan jurus-jurus pencak silat. Salah seorang anggota PN yang masih berusia anak-anak tak ketinggalan ikut memperagakan jurus-jurus silat yang mengundang kekaguman tamu undangan maupun ratusan peserta invitasi.

Redaktur: Mukafi Niam
Kontributor: Muhibuddin


Terkait