Jombang, NU Online
Setelah beberapa hari yang lalu tasyakuran diaraihnya gelar pahlawan nasional KH A Wahab Chasbullah di adakan keluarga, masyarakat, mahasiswa di Jombang. kali ini para politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Jombang juga mengadakan hal yang sama di halaman Graha Gus Dur, Jum’at malam (21/11).
<>
Dalam acara ini, Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Jombang menghadirkan ribuan anggota Ishari Ikatan Seni Hadrah Indonesia). 

“Kami mengundang anggota ishari dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Jombang sebagai wujud kecintaan dan komitmen kami melestarikan dan mengembangkan peninggalan Mbah Wahab Chasbullah, yaitu Ishari ini,” Kata Subaidi Mukhtar ketua DPC PKB Jombang.

Subaidi yang juga Wakil Ketua DPRD Jombang berharap, melalui kegitan ini kader-kadernya mampu meneladani kepiawaian perjuangan KH A Wahab Chasbullah untuk bangsa. “Generasi muda seperti kita, terlebih yang ada di tanah kelahiran Mbah Wahab, harus meneruskan hasil perjuangan beliau,” jelasnya.

Turut hadir dalam dalam acara tersebut, diantaranya adalah Ketua Tanfidiyah PCNU Jombang Dr KH Isrofil Amar, HA Halim Iskandar Ketua DPRD Jatim, Bupati Jombang Nyono Suharli Whandoko, Wakil Bupati Jombang Munjidah Wahab yang tidak lain salah satu putri Mbah Wahab, KH Hasib Wahab salah satu putra Mbah Wahab, Kapolres Jombang AKBP Ahmad Yosep Kurniawan, Dandim 0814 M Haidir, serta beberapa pimpinan DPRD Kabupaten Jombang.

Sementara H A Halim Iskandar yang juga Ketua DPW PKB Jatim mengatakan bahwa pihaknya telah mengintruksikan kepada seluruh DPC PKB Se Jawa Timur untuk melaksanakan tasyakuran atas diraihnya gelar pahlawan nasional KH A Wahab Chasbullah. “Mbah Wahab Chasbullah seorang pelobi ulung, sepantasnyalah kita banyak belajar pada kehidupan beliau,” ujar Halim.

“Coba kita lihat dalam film sang Kiai, pada saat Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari di tahan Jepang, Mbah Wahablah yang melobi kaum penjajah itu, hingga akhirnya Mbah Hasyim dibebaskan,” imbuh kakak kandung mantan menteri tenaga kerja, Abdul Muhaimin Iskandar ini. (romza/mukafi niam)