Daerah

Porsi Al-Mizan Gelar Semiloka Lukisan Kaca

Senin, 26 September 2011 | 07:18 WIB

Jatiwangi, NU Online
Dalam rangka pengembangan minat dan bakat santri/siswa di lembaga-lembaga pendidikan Al-Mizan khususnya dalam bidang seni lukisan, maka Pengurus Organisasi Santri (Porsi) Pondok Pesantren Al-Mizan menggelar Seminar dan Lokakarya sehari ”Lukisan Kaca” bertempat di Balai Belajar Bersama (B3) ”Al-Mizan Pustaka Kita“, Ahad, (25/09/11).

Acara yang diikuti oleh para pengurus OSIS, IPNU-IPPNU, Pengurus Asrama, dan Pengurus Kelas ini menghadirkan narasumber sekaligus fasilitator dari Institut Studi Islam Fahmina (ISIF), Cirebon.
<>
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, shalawat badar, Indonesia Raya, serta Mars & Hymne Al-Mizan sebagai ciri khas Pesantren Al-Mizan dalam setiap kegiatan, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan yaitu sambutan dari pengurus PORSI dan Dewan Kiai Pondok Pesantren Al-Mizan.

Ketua Pengurus Organisasi Santri (PORSI), Ust. Wahyudin dalam sambutannya mengatakan, ”Acara ini sengaja digagas sebagai upaya untuk menumbuhkembangkan minat dan bakat para santri/siswa di lembaga-lembaga pendidikan yang ada di Al-Mizan.  Dari kegiatan ini diharapkan para santri/siswa semakin kreatif dan inovatif seiring dengan perkembagan zaman,” jelasnya.

Masih menurut Wahyu, kegiatan ini bertujuan 1) untuk memperkenalkan seni lokal kepada para santri/siswa yaitu seni lukisan kaca; 2) mengembangkan bakat dan minat para santri/siswa; serta 3) menjadikan generasi muda yang aktif, kreatif dan inovatif dalam pengembangan kepribadiannya.

Sedangkan Nyai Hj Dede Masitoh, SAg., Dewan Kiai Pondok Pesantren Al-Mizan menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Porsi atas inisiatif untuk menggelar Semiloka ini.

”Atasnama pribadi dan Dewan Kiai, Ibu mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada pengurus Porsi atas inisiatifnya untuk menggelar acara ini. Ini sungguh mejadi kebanggaan bagi Al-Mizan apabila para santri/siswanya aktif dan kreatif,” jelasnya.
 
Selain itu, Nyai Hj Dede juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menambah  daftar ”kekayaan” Al-Mizan sebagai lembaga pendidikan yang orientasinya mencetak para santri menjadi manusia mandiri, kreatif, inovatif dan berakhlaqul karimah”, katanya.

”Selain melalui acara-acara seperti ini kita ketahui bahwa menulis dan membaca di Al-Mizan merupakan tradisi yang senatiasa kita asah melalui lomba menulis dan membaca,” jelasnya.

Selanjutnya, sesuai permintaan panitia, Nyai Hj Dede Masitoh membuka acara secara resmi dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim.

Acara kemudian dilanjutkan dengan Semiloka Lukisan Kaca yang dipandu oleh Ust. Wahyudin.

Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor : M Zaenal Muhyidin


Terkait