Daerah

Pondok Ramadhan Unisma Siapkan Generasi Berakhlak Karimah

Sabtu, 2 Juni 2018 | 22:00 WIB

Pondok Ramadhan Unisma Siapkan Generasi Berakhlak Karimah

Pondok Ramadhan PKPT IPNU IPPNU Unisma

Malang, NU Online
Momentum bulan suci Ramadhan membawa keasyikan sendiri untuk murid-murid SDN Dinoyo 01 Malang. Sebanyak 50 peserta didik kelas 3, 4 dan 5 mengikuti Pondok Ramadhan yang diadakan Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) IPNU IPPNU Universitas Islam Malang. Kepala Sekolah, guru-guru dan anggota IPNU IPPNU juga turut hadir di lokasi kegiatan yakni Masjid Ainul Yaqin, Jumat (1/6).

Fatkhul Rozak, ketua pelaksana yang menyampaikan niat dan tujuan diselenggarakannya kegiatan yakni membina dan berbagi wawasan agama agar peserta memiliki akhlak yang baik.

Acara dibuka oleh kepala sekolah SDN Dinoyo 01, H Totok Wargo Santoso. Ia berharap kerja sama antara Unisma dan SDN Diniyo 01 tidak hanya berhenti sampai di sini. "Jika di IPNU IPPNU Unisma ada program pelatihan qiraah misalnya, kami akan siap untuk turut serta mendelegasikan siswa kami untuk mengikuti latihan itu,” tuturnya.

Ilham Julio, ketua PKPT IPNU Unisma mengungkapkan kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi pengurus dalam mengabdikan diri untuk NKRI. “Ini merupakan awal dari perjuangan kami bersama untuk menjaga dan berkontribusi bagi agama dan negara, kedepan kami akan terus berusaha untuk melakukan ekspansi kerja sama dengan lembaga dan institusi sekitar kampus hijau,” ungkapnya dengan penuh semangat.

Acara yang bertemakan Ramadhan, Kenalan Yuk dipandu oleh Rizki dan Dewi. Mereka menjelaskan tentang alasan berpuasa, sepuluh amalan yang dilakukan pada bulan Ramadhan, bernyanyi lagu-lagu islami hingga bermain games. Semua agenda itu berlangsung dengan penuh antusias dari peserta. 

“Bulan Ramadhan adalah waktunya untuk kita panen mencari pahala dan keberkahan dari Allah SAW. Jadi, kita harus rajin melakukan amal-amal yang baik seperti shalat malam, membaca Al-Qur'an, bersedekah, beritikaf di masjid, memperbanyak dzikir, membayar zakat dan mencari keutamaan malam Lailatul Qadar dengan sungguh-sungguh,” kata Dewi, mahasiswa jurusan PGMI dan santri Nurul Ummah itu.

Sementara itu, Rizki menambahkan dengan memberikan motivasi untuk berbuat baik dan memberikan pertanyaan-pertanyaan saat kuis.

Pembagian hadiah dan doa merupakan akhir dari acara tersebut. Adin menjadi peserta terbaik di antara peserta lain karena keaktifan dan kepandaiannya menjawab pertanyaan dari kuis yang diberikan oleh pemateri. (Febi Akbar Rizki/Kendi Setiawan)


Terkait