Daerah
Pesan Kiai Mutawakkil kepada Wisudawan Inzah dan STIH Genggong
Kamis, 15 November 2018 | 04:00 WIB
KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah Mewisuda Mahasiswa
Probolinggo, NU Online
Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah mengatakan kepada para santrinya agar senantiasa menjadi insan yang pandai bersyukur terhadap nikmat yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT. Termasuk nikmat anugerah karena mampu menyelesaikan pendidikan dan diwisuda sebagai tanda selesainya satu tingkatan dalam proses pendidikan.
Hal ini diungkapkannya saat hadir pada acara wisuda Instititut Ilmu Keislaman Zainul Hasan (INZAH), Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) dan Program Profesi 1 Tahun I-TECH dibawah Yayasan Pendidikan Pesantren Zainul Hasan (Zaha) Genggong Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Rabu (14/11) siang.
"Jangan puas dengan hanya prestasi. Jadikan prestasi itu sebagai pijakan untuk bersyukur kepada Allah SWT. Syukur kepada orang tua, dosen dan pembimbing yang telah memberikan ilmu," katanya pada wisuda yang diikuti 406 mahasiswa di Gedung Islamic Center (GIC) Kota Kraksaan.
Kiai Mutawakkil juga meminta para mahasiswa yang sudah diwisuda agar selalu menjaga nama baik almamater dan nama baik Pesantren Zainul Hasan Genggong.
"Mudah-mudahan barakan dan ilmunya bermanfaat," imbuh Kiai yang pernah menjadi Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur ini.
Ratusan wisudawan ini terdiri dari 350 mahasiswa Inzah Genggong dan sisanya dari STIH dengan Program Studi (Prodi) Ilmu Hukum dan Program Profesi 1 Tahun I-TECH dengan Prodi Teknologi Administrasi Perkantoran. Wisudawan dari Inzah berasal dari berbagai Prodi yakni Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Perbandingan Madzhab (PM), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Pendidikan Islam Anak Usia Dini ((PIAUD), Ekonomi Syari'ah (ES), dan Perbankan Syari'ah (PS).
Empat Prodi terakhir, merupakan wisuda kali pertama sejak Inzah yang sebelumnya bernama STAI itu melakukan alih status di tahun akademik 2014-2015.
Sementara Rektor Inzah Genggong Abdul Aziz Wahab mengatakan, sejauh ini Inzah memiliki 15 Prodi yang tersebar di beberapa fakultas yakni Fakultas Tarbiyah, Syariah, Usluhudddin, dan Ekonomi dan Bisnis Islam.
"Tahun ini yang diwisuda ada 7 Prodi. Empat Prodi merupakan wisuda pertama kali, sejak STAI alih status menjadi Inzah," katanya.
Menurutnya, untuk pengembangan kampus, tahun 2019 mendatang Inzah akan menambah satu Prodi Pascasarjana yakni Manajemen Pesantren. Selain itu ada dua penambahan prodi S1 yakni Prodi Psikologi Islam dan Prodi Teknik Informatika dan Sistem Informasi. .
"Kita sudah persiapkan SDM dan segala sesuatunya," jelasnya. (Syamsul Akbar/Muhammad Faizin)
Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah mengatakan kepada para santrinya agar senantiasa menjadi insan yang pandai bersyukur terhadap nikmat yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT. Termasuk nikmat anugerah karena mampu menyelesaikan pendidikan dan diwisuda sebagai tanda selesainya satu tingkatan dalam proses pendidikan.
Hal ini diungkapkannya saat hadir pada acara wisuda Instititut Ilmu Keislaman Zainul Hasan (INZAH), Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) dan Program Profesi 1 Tahun I-TECH dibawah Yayasan Pendidikan Pesantren Zainul Hasan (Zaha) Genggong Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Rabu (14/11) siang.
"Jangan puas dengan hanya prestasi. Jadikan prestasi itu sebagai pijakan untuk bersyukur kepada Allah SWT. Syukur kepada orang tua, dosen dan pembimbing yang telah memberikan ilmu," katanya pada wisuda yang diikuti 406 mahasiswa di Gedung Islamic Center (GIC) Kota Kraksaan.
Kiai Mutawakkil juga meminta para mahasiswa yang sudah diwisuda agar selalu menjaga nama baik almamater dan nama baik Pesantren Zainul Hasan Genggong.
"Mudah-mudahan barakan dan ilmunya bermanfaat," imbuh Kiai yang pernah menjadi Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur ini.
Ratusan wisudawan ini terdiri dari 350 mahasiswa Inzah Genggong dan sisanya dari STIH dengan Program Studi (Prodi) Ilmu Hukum dan Program Profesi 1 Tahun I-TECH dengan Prodi Teknologi Administrasi Perkantoran. Wisudawan dari Inzah berasal dari berbagai Prodi yakni Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Perbandingan Madzhab (PM), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Pendidikan Islam Anak Usia Dini ((PIAUD), Ekonomi Syari'ah (ES), dan Perbankan Syari'ah (PS).
Empat Prodi terakhir, merupakan wisuda kali pertama sejak Inzah yang sebelumnya bernama STAI itu melakukan alih status di tahun akademik 2014-2015.
Sementara Rektor Inzah Genggong Abdul Aziz Wahab mengatakan, sejauh ini Inzah memiliki 15 Prodi yang tersebar di beberapa fakultas yakni Fakultas Tarbiyah, Syariah, Usluhudddin, dan Ekonomi dan Bisnis Islam.
"Tahun ini yang diwisuda ada 7 Prodi. Empat Prodi merupakan wisuda pertama kali, sejak STAI alih status menjadi Inzah," katanya.
Menurutnya, untuk pengembangan kampus, tahun 2019 mendatang Inzah akan menambah satu Prodi Pascasarjana yakni Manajemen Pesantren. Selain itu ada dua penambahan prodi S1 yakni Prodi Psikologi Islam dan Prodi Teknik Informatika dan Sistem Informasi. .
"Kita sudah persiapkan SDM dan segala sesuatunya," jelasnya. (Syamsul Akbar/Muhammad Faizin)
