Bojonegoro, NU Online

Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Bojonegoro, Jawa Timur, bersiap mengadakan apel kebangsaan Ansor dan Banser. Acara yang digelar dalam rangka hari lahir (Harlah) Ansor di Alun-alun Bojonegoro, Ahad (24/3) siang diikuti ribuan anggota Ansor dan Banser di Kota Ledre.

Selain badan otonom (Banom) NU yang lainnya dan pengurus PC GP Ansor Bojonegoro, ketua umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Quomas dan Kasatkornas Banser, Alfa Isnaeni dijadwalkan akan menghadiri apel kebangsaan bertema 'Satu Janji Satu Negeri'. Serta beberapa undangan termasuk Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bojonegoro dan pejabat lainnya dipastikan menghadiri kegiatan tersebut.

"Sekitar 5.000 anggota Ansor dan Banser di Bojonegoro akan mengikuti apel. Semua kecamatan sudah melakukan pendataan dan siap hadir," kata sekretaris PC GP Ansor Kabupaten Bojonegoro, Zainal Arifin.

Agenda apel kebangsaan tersebut sudah beberapa waktu diagendakan, sehingga segara persiapan sudah disiapkan secara matang. Termasuk acara Apel juga kegiatan pengurus PC GP Ansor Bojonegoro sebelum pelaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab).

Ketua presidium majlis alumni IPNU Bojonegoro zaenal memastikan Ketua Umum Ansor dan Kasatkornas Banser akan menghadiri apel kebangsaan. "Karena apel ini agar meningkatkan soliditas Ansor dan Banser, untuk mengawal janji the founding father negeri ini akan pentingnya persatuan NKRI," jelasnya.

Informasi yang dihimpun, semua peserta yang mengikuti apel kebangsaan sudah dilakukan pendataan, termasuk pengamanan pemberangkatan sampai di alun-alun Bojonegoro. Serta tim medis dari PMI Bojonegoro, lokasi apel yang akan digunakan peserta dan tamu undangan sudah dipersiapkan.

Sementara itu Kasatkoryon Banser Kecamatan Balen, Moh Zainudin mengaku sudah bersiap memberangkatkan ratusan banser beserta pengurus Ansor yang lain. Ia juga mengintruksikan personilnya menggunakan seragam kebesaran Banser dan pengurus Ansor.

"Semuanya sudah terdata dan tinggal berangkat. Peserta agar tertib dan menjaga keamanan meskipun dikawal petugas kepolisian," terangnya. (M Yazid/Muiz)