Peringatan Tahun Baru Islam untuk Teladani Perjuangan Nabi
Selasa, 29 November 2011 | 03:53 WIB
Tangerang, NU Online
"Perjalanan Nabi untuk hijrah dari Makkah ke Madinah membutuhkan waktu tempuh kurang lebih dua setengah bulan" demikian tausiyah yang disampaikan oleh Habib Alwi bin Ahmad Shahab dari Ciledug pada acara Gema Muharram NU Ranting Binong Sabtu 26 November 2011 di ponpes Bustanu Mujawwidil Quran Binong Tangerang.
<>
Perjuangan, cobaan dan siksaan serta hinaan Nabi Muhammad diawal dakwahnya sangat berat dan mendapat perlawanan baik secara fisik maupun psikis. Semua tahap dan proses perjuangan dakwah Nabi ia lalui dan jalani dengan sabar pantang menyerah. Dan atas kesabaran dan keuletan perjuangan dan dakwah Nabi itulah kita saat ini bisa dengan aman dan nyaman melakukan ibadah dan perintah agama tanpa mendapat serangan dari pihak manapun.
“Melalui peringatan Tahun Baru Islam inilah saatnya kita merenungi dan mensyukuri sekaligus meneladani semangat juang dan dakwah Rasulullah dalam menegakkan panji Islam di seluruh pelosok bumi penjuru dunia,” lanjut Habib Alwi.
“Dan kita yang hadir dalam majelis dzikir dan ilmu serta majelis silaturahim saat ini sungguh beruntung karena masih jauh lebih banyak disaat tahun baru hijriyah ini ummat Islam yang lupa dan belum mau menghadiri majelis-majelis ilmu untuk berdzikir berdoa dan mensyukuri berbagai nikmat serta karunia Allah Swt.”
Di penghujung tausiyahnya Habib Alwi menyampaikan hadist nabi tentang: semua manusia atau mata manusia akan menangis di hari kiamat kecuali tiga golongan manusia yaitu : pertama, orang yang pernah menggunakan matanya untuk menangis karena takut dan beribadah kepada Allah, kedua manusia yang menggunakan matanya untuk bangun tengah malam dan begadang dan beribadah kepada Allah serta yang ketiga adalah manusia yang menjaga matanya dari pandangan yang diharamkan oleh Allah SWT.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Mukhlisin