Tegal, NU Online
Bencana yang terus menerus melanda bangsa Indonesia, menjadi keprihatinan bersama. Namun menghadapi bencana tidak hanya untuk diratapi saja, tapi perlu dicari solusi dengan bukti turut peduli. Termasuk dalam menghadapi bencana banjir di musim penghujan ini, diperlukan kesiapsiagaan untuk saling peduli. Wujud dari itu, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Anak Cabang Talang Kabupaten Tegal membentuk Tim Relawan Bintang Sembilan.
“Tim ini, akan pro aktif melakukan pertolongan, pada setiap bencana yang melanda, khususnya di Kabupaten Tegal dan sekitarnya,” ujar Ketua PAC IPNU Talang Syamsul Arifin di Gedung NU Tegal, Jumat (4/12).<>
Sebelum Tim Relawan terbentuk, lanjutnya, calon relawan dilatih dahulu. Secara bertahap, mereka dilatih tentang manajemen bencana. Pada tahap pertama, Pelatihan yang dipusatkan di MDA Madrosatul Quran Desa Langgen itu diikuti 95 peserta dari 19 PR dan 3 Komisariat. Pelatihan dipimpin langsung Kepala Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tegal PMI Cabang Tegal Budi Martono.
Mereka, sambungnya, dikenalkan bagaimana memanaj bencana seoptimal mungkin sehingga tidak banyak menelan korban. “Dengan pelatihan ini, minimal menjadi bekal untuk diri dan lingkungannya, ketika terjadi bencana,” tambahnya.
Lebih lanjut Syamsul menjelaskan, dari peserta pelatihan, akan dipilih Tim Inti yang nantinya akan diterjunkan langsung pada medan-medan bencana. “Bila tahapan pelatihan sudah selesai maka akan dibentuk Tim Relawan Inti Bintang Sembilan,” paparnya.
“Insya Allah, pada pertengahan Juni 2010, Relawan IPNU-IPPNU Talang siap diterjunkan,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan donor darah. ”Dari 40 pendonor, hanya 16 pendonor saja berhasil diambil darahnya,” pungkasnya. (was)
Bencana yang terus menerus melanda bangsa Indonesia, menjadi keprihatinan bersama. Namun menghadapi bencana tidak hanya untuk diratapi saja, tapi perlu dicari solusi dengan bukti turut peduli. Termasuk dalam menghadapi bencana banjir di musim penghujan ini, diperlukan kesiapsiagaan untuk saling peduli. Wujud dari itu, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Anak Cabang Talang Kabupaten Tegal membentuk Tim Relawan Bintang Sembilan.
“Tim ini, akan pro aktif melakukan pertolongan, pada setiap bencana yang melanda, khususnya di Kabupaten Tegal dan sekitarnya,” ujar Ketua PAC IPNU Talang Syamsul Arifin di Gedung NU Tegal, Jumat (4/12).<>
Sebelum Tim Relawan terbentuk, lanjutnya, calon relawan dilatih dahulu. Secara bertahap, mereka dilatih tentang manajemen bencana. Pada tahap pertama, Pelatihan yang dipusatkan di MDA Madrosatul Quran Desa Langgen itu diikuti 95 peserta dari 19 PR dan 3 Komisariat. Pelatihan dipimpin langsung Kepala Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tegal PMI Cabang Tegal Budi Martono.
Mereka, sambungnya, dikenalkan bagaimana memanaj bencana seoptimal mungkin sehingga tidak banyak menelan korban. “Dengan pelatihan ini, minimal menjadi bekal untuk diri dan lingkungannya, ketika terjadi bencana,” tambahnya.
Lebih lanjut Syamsul menjelaskan, dari peserta pelatihan, akan dipilih Tim Inti yang nantinya akan diterjunkan langsung pada medan-medan bencana. “Bila tahapan pelatihan sudah selesai maka akan dibentuk Tim Relawan Inti Bintang Sembilan,” paparnya.
“Insya Allah, pada pertengahan Juni 2010, Relawan IPNU-IPPNU Talang siap diterjunkan,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan donor darah. ”Dari 40 pendonor, hanya 16 pendonor saja berhasil diambil darahnya,” pungkasnya. (was)
