Jakarta, NU Online
Puluhan pendekar Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Kecamatan Koja mengikuti diskusi Teknik Manajerial Organisasi. Acara diskusi ini dalam rangka pembenahan struktur dan database anggota Pagar Nusa se-Jakarta Utara yang terkesan belum tersusun dengan rapi secara organisasi.
"Sebagai upaya refleksi dan evaluasi mengenai struktur yang belum tersusun secara rapi dalam administrasi organisasi," kata Ahmad Jono, ketua PAC PSNU Pagar Nusa Kecamatan Koj, di Kantor PCNU Jakarta Utara, Ahad (27/5).
Hadir dalam acara diskusi, Wakil Sekretaris PCNU Jakarta Utara, Nurhasanudin. Ia mengajak seluruh pengurus PSNU Pagar Nusa se- Jakarta Utara agar segera menyusun database. "Pengurus PCNU Jakarta Utara siap membantu memfasilitasi sahabat-sahabat Pagar Nusa untuk mengelola administrasi organisasi dan database keanggotaan Pagar Nusa Jakarta Utara," ujar pria yang juga Ketua KNPI Jakarta Utara.
Ia juga meminta agar pengurus Pagar Nusa untuk aktif mengelola media sosial sebagai wadah untuk memasyarakatkan pencak silat Pagar Nusa di wilayah Jakarta Utara. "Sesuai kaidah al-muhafadhotu ala qadimis shalih wal akhdzu bil jadidil ashlah, Pagar Nusa harus bisa berinovasi. Salah satunya dengan media sosial," katanya.
Menurutnya media sosial merupakan sarana yang tepat untuk memasyarakatkan Pagar Nusa khususnya di wilayah Jakarta Utara.
Acara diskusi ini dihadiri oleh beberapa perwakilan pengurus PSNU Pagar Nusa se-Jakarta Utara. Acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama. (Eki/Kendi Setiawan)