Daerah

Pagar Nusa Ikut Meriahkan Kirab Budaya Hari Jadi Ke-340 Brebes

Jumat, 19 Januari 2018 | 13:29 WIB

Brebes, NU Online
Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa Brebes turut memeriahkan Kirab Budaya Hari Jadi Kabupaten Brebes. Kontingen Pagar Nusa yang mewakili Kecamatan Bulakamba, mengirimkan lima puluh lebih anggotanya.

Mereka tampak tegap dan gagah menyusuri rute kirab dan mendapatkan detak kagum dari hadirin ketika pentas di tempat finish dengan menggelar berbagai aktraksi silat yang menegangkan.

“Pencak Silat Pagar Nusa ternyata mendapatkan kepercayaan mewakili kecamatan Bulakamba pada kirab Budaya tahun ini,” kata pengasuh Pagar Nusa Brebes Purwono Anasrudin, usai penampilan di alun-alun Brebes, Kamis (18/1).

Menurutnya, penampilan pagar nusa sebagai upaya memperkenalkan kepada masyarakat kalau pencak silat merupakan seni budaya bela diri yang adiluhung khas Indonesia. 

Dengan penampilannya di depan publik, lanjut Purwono, diharapkan masyarakat bisa mengenal dan mengikuti kegiatan pencak silat di tempat-tempat latihan yang tersebar di berbagai kecamatan se Kabupaten Brebes.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menggunakan bahasa Brebesan saat menyampaikan sambutan pada gelaran tahun ini. 

Inyong seneng nemen, mulane syukur karo Gusti Allah yen saiki Brebes wis ngancik umur telungatus patang puluh taun,” kata Bupati Hj Idza Priyanti mengawali sambutannya ketika sampai ditempat Finish Alun-alun Brebes.

Bupati selanjutnya menceritakan dalam bahasa Brebesan kalau potensi Brebes sangat unggul dan memiliki daya saing yang tinggi. Untuk itu, perlu ada upaya keras agar bisa sejajar dengan daerah daerah lain bahkan lebih maju. 

Harapan tersebut bisa dicapai tidak hanya dari Bupati, pejabat pemerintah kabupaten tetapi harus ada sinergitas seluruh masyarakat, stakeholder, tokoh masyarakat maupun tokoh agama untuk membangun Brebes. 

Kirab Budaya, mengambil star dari Gedung DPRD Brebes, jalan Gajah Mada, jalan Jenderal Sudirman, Jalan Slamet dan Finish di Alun-alun Brebes. 

Tampak masyarakat terlihat antusias menyaksikan kirab sepanjang rute yang dilalui peserta kirab. Meskipun cuaca panas karena berlangsung dari jam 11.00 hingga 14.00 WIB. Tampak wajah-wajah sumringah dan tersenyum merekah serta sesekali tertawa riang ketika melihat adegan lucu yang ditampilkan peserta kirab.

Iring-iringan kirab, menjadi menarik karena Bupati Hj Idza Priyanti beserta suami Kompol H. Warsidin dan Wakil Bupati Narjo beser istri Sri Legiastuti menaiki kereta Kencana sepanjang rute kirab. Juga Ketua DPRD, Forkopimda memakai Kereta Hias serta para Kepala OPD, Camat Kabag, anggota DPRD, BUMD memakai dokar sejumlah 102 buah.

Selain menampilkan batik Karnival, terlihat juga paguyuban sepeda antik PASTI, serta Tim Kesenian dari 17 Kecamatan, sekolah dan juga PAPPRI. 

Tiap peserta menunjukan aksinya di alun alun yang disaksikan Bupati dan Wakil Bupati, Forkopimda, pejabat pemerintah dan ribuan penonton juga mendapatkan penilaian dari dewan juri. (Wasdiun/Fathoni)


Terkait