Daerah

Kader PMII Hendaknya Siap Bersaing demi Kemajuan Daerah

Jumat, 4 Januari 2019 | 12:30 WIB

Demak, NU Online
Ikatan Alumni (Ika) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Demak, Jawa Tengah  menggelar sarasehan bertajuk Refleksi Demak 2018 Menyongsong Tahun Politik 2019 di aula Hotel Citra Alam Demak Jl Bhayangkara, Jumat (4/1) siang. 

"PMII dan segenap alumni di Demak ke depan harusnya tidak semata berbicara tentang model pengkaderan konvensional,” kata Mulyani M Noor.

Menurut Ketua Ika PMII Kabupaten Demak ini, justru keberadaan kader dimanfaatkan sebaik mungkin bagi kemajuan kawasan ini. “Dengan mulai ada dan banyaknya kader hingga alumni terlibat di ruang strategis, maka harus bisa melahirkan pemikir dan kader hebat Indonesia yang siap berkontestasi di ruang apapun," katanya saat memberikan sambutan.

Forum ini menghadirkan pemateri yakni Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Demak, KH Aminuddin Masudi. Juga Ketua Yayasan Pendidikan NU Kabupaten Demak, KH Anwar Said dan dipandu Kholidul Adib, akademisi dari UIN Walisongo Semarang .

Hal terpenting saat ini adalah memegang teguh ideologi serta prinsip dalam songsong tahun politik 2019. “Ini karena tidak bisa dipungkiri bahwa tarik menarik kepentingan pada masa ini pasti ada,” kata  KH Aminuddin Masudi.

Dalam suasana demikian, khidmat dan kiprah PMII sangat ditunggu. “Ini mendorong agar kader dan alumni PMII mengimplementasikan slogan PMII yakni dzikir, fikir, dan amal shaleh,” jelasnya. 

Tak kurang dari ratusan kader dan alumni turut hadir dan meramaikan agenda tersebut. Sejumlah tokoh yang pernah ditempa di PMII hadir, di antaranya Ketua MUI Kabupaten Demak yang juga pernah menjadi Wakil Bupati Demak, KH Muhammad Asyiq, mantan Komisioner KPU Demak, Jessy Tri, dan sejumlah tokoh lain. 

Dari jajaran Pemkab Demak diwakili Kepala Kesbangpolinmas, Agus Hermawan. Dalam sambutan bupati yang dibacakan Agus, Pemkab Demak berharap kepada segenap masyarakat utamanya jajaran Ormas, termasuk Ika PMII turut berpartisipasi aktif menyosialisasikan pemilu 2019. Hal tersebut agar semangat berdemokrasi bangsa berjalan sebagaimana mestinya dan sesuai cita luhur bangsa. (A Halim Solkan/Ibnu Nawawi


Terkait