Daerah

ISNU Cirebon Ingin Teladani Produktivitas Mbah Sahal

Kamis, 28 Agustus 2014 | 06:03 WIB

Cirebon, NU Online
Almarhum KH Sahal Mahfudz merupakan salah satu khazanah yang pernah dimiliki NU. Rais Aam PBNU ini meninggalkan banyak hal. Selain kealiman dan keshalehannya, teladan Mbah lainnya adalah produktivitasnya. Ia banyak meninggalkan karya-karya ilmiah, baik berbahasa Arab maupun Indonesia.
<>
“Oleh karena itu, kami, PC ISNU Kabupaten Cirebon berharap bisa mewarisi produktivitas Mbah Sahal,” ungkap Abdul Muiz Syaerozie, Ketua Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Cirebon, dalam acara Saresehan Sarjana NU dan Musyawarah Kerja Cabang ISNU Kabupaten Cirebon, di Hotel Koening, Jl. Tuparev Kabupaten Cirebon, Selasa (26/8).

Muiz melanjutkan, jumlah sarjana NU di Cirebon terbilang cukup banyak. Mereka berasal latar belakang keilmuan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, ia berharap, ISNU Kabupaten Cirebon mampu mengikat keberagaman tersebut dalam satu semangat yang sama, yakni semangat mewarisi produktivitas Mbah Sahal.

“ISNU Cirebon harus mampu mendorong para Sarjana NU Cirebon yang berlatar belakang keilmuan berbeda-beda tersebut untuk mengaktualisasikan gagasannya melalui karya-karya ilmiah,” katanya.

Muiz mencontohkan, sarjana berlatar belakang ilmu kedokteran diharapkan tidak hanya medekteksi penyakit yang diderita pasiennya, tetapi juga harus menuliskan pengalaman-pengalamannya, baik berupa kegelisahannya tentang kebijakan pengelolaan limbah medis, maupun yang terkait dengan medis itu sendiri.

“Begitu pula dengan sarjana-sarjana keilmuan yang lain. Ia harus mengaktualisasikan pengetahuannya melalui tulisan-tulisan. Hal ini, jika bisa dilakukan maka akan sangat bermanfaat sekali bagi masa depan Kabupaten Cirebon pada khususnya dan bangsa Indoensia pada umumnya,” pungkas Muiz. (Sobih Adnan/Mahbib)


Terkait