Nganjuk, NU Online
Program Gerakan Koin NU Peduli (GerKoiNU) di Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Ngluyu, Nganjuk, Jawa Timur digunakan menyelenggarakan kegiatan pelatihan rawat jenazah.
Kegiatan ini sangat dirasakan manfaatnya karena benar-benar dibutuhkan dalam masyaralat. Peserta mendapatkan pengetahuan sekaligus praktik memandikan, mengafani, menyolatkan serta menguburkan jenazah. Aktifitas ini juga sebagai rangkaian menyambut bulan suci Ramadhan.
Pelatihan yang berlangsung di Masjid Sunan Ampel Desa Gampeng Kecamatan Ngluyu tersebut diikuti ratusan peserta yang berasal dari sejumlah desa sekitar. Antusias mereka semakin tinggi lantaran ketiatan ini baru pertama kali diselenggarakan di kawasan setempat.
Panut Priyono yang mewakili Camat Ngluyu mengungkapkan acara sosial kemasyarakatan seperti ini patut diberikan apresiasi. “Bahkan bila memungkinkan, pelatihan seperti ini dapat bekerjasama dengan pemerintah desa,” katanya, Sabtu (12/5). Desa harus siap memfasilitasi kegiatan yang bersifat umum, lanjutnya.
Pelatihan yang dimulai sejak pagi tersebut menghadirkan narasumber dari Pimpinan Cabang Lembaga Bahtsu Masa'il Nahdlatul Ulama Nganjuk yakni KH Abdul Aziz. Awalnya, peserta mendapatkan materi dasar yang dilanjutkan dengan pendalaman berupa pertanyaan. Mereka juga dapat mempraktikkan langsung sejumlah keterangan yang disampaikan pemateri.
Juzianto mengaku bahwa tidak sia-sia kegiatan yang digagas GerKoiNU. Pria yang juga koordinator gerakan ini mengemukakan banyak hal dasar dalam keagamaan yang layak diperdalam.
“Kegiatan seperti ini sangat penting bagi masyarakat dan masih perlu secara kontinyu diselenggarakan,” katanya. Dirinya juga akan terus berusaha menyelenggarakan kegiatan lain yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, lanjutnya.
Pelatihan selesai pukul 12:00 WIB yang dipungkasi dengan foto bersama.(Hafid/Ibnu Nawawi)