Pamekasan, NU Online

Produk kerajinan tangan warga Nahdliyin cukup melimpah di Kabupaten Pamekasan. Salah satunya yang cukup diunggulkan ialah batik tulis. Sayangnya, produk tersebut masih kalah saing dengan batik printing yang bertebaran dari luar daerah Pamekasan.

Atas hal itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan menegaskan siap mempromosikan semua produk usaha warga nahdliyin. Penegasan tersebut disampaikan Kasi Promosi Disperindag Budi saat menjadi salah satu pembicara dalam "Temu Wicara Pengusaha Muda Nahdliyin" dalam rapat kerja Pimpinan Cabang GP Ansor Pamekasan, Ahad (5/3).

"Silakan sahabat-sahabat GP Ansor yang punya kerajinan tangan atau semacam usaha. Kami siap mempromosikannya," tegas Budi.

Diterangkan, sejauh ini pihaknya sudah sosialisasi terkait kesiapan Disperindag membantu promosi produk, termasuk di kalangan pemuda. Hanya saja, masih minim para pemuda yang menekuni dunia usaha secara serius.

"Promosi yang kami lakukan tidak hanya secara manual, tetapi juga memanfaatkan dunia online. Kita dorong segala macam usaha di Kabupaten Pamekasan untuk maju dan terserap secara maksimal," tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, peserta tampak antusias atas pernyataan Disperindag Pamekasan yang menyatakan siap membantu promosi segala macam jenis usaha GP Ansor. Salah satunya datang dari Ketua PAC GP Ansor Proppo Pamekasan, Moh Elman.

Moh Elman selama ini dikenal sebagai pengusaha muda yang getol bergerak di bidang gypsum. Usahanya sudah dipercaya banyak kalangan; mulai dari gypsum untuk lembaga pendidikan hingga di kantor pemerintahan dan pesantren. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)