Jombang, NU Online
Putri dari almaghfurlah KH Wahab Hasbullah (Mbah Wahab) Hj Mundjidah Wahab didoakan amanah dalam mengemban tanggung jawab sebagai kepala daerah Jombang di hadapan ratusan jamaah peringatan Haul ke-47 Mbah Wahab, Selasa (24/7) malam. Hj Mundjidah terpilih sebagai Bupati Jombang pada Pilkada serentak pada 27 Juni 2018 lalu.
"Mari kita berdoa untuk Hj Mundjidah agar amanah menjalankan tugas sebagai bupati Jombang," kata Ketua Majelis Pengasuh Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang KH Hasib Wahab saat menyampaikan sambutannya.
Putra Mbah Wahab ini menyampaikan, terpilihnya Hj Mundjidah tak semata sebagai prestasi atau capaian yang harus dibanggakan secara berlebihan, lantaran menurutnya, capaian itu sebetulnya juga menjadi ujian.
"Saya kalau kepada Bu Mundjidah ini ngomongnya apa adanya, bahwa menjadi pemimpin sebetulnya juga ujian," ungkapnya.
Namun demikian, Kiai Hasib Wahab menyampaikan bahwa kepemimpinan Jombang oleh seorang perempuan kali ini merupakan sejarah yang tak bisa dibantah. Pasalnya sepanjang perjalanan sejarah kepemimpinan Jombang, baru pada tahun 2018 ini muncul sosok perempuan.
"Tapi ini adalah sejarah bagi masyarakat Jombang, seorang perempuan menjadi pemimpin Jombang. Semoga semakin baik ke depannya," ujarnya.
Baginya, pola kepemimpinan perempuan akan tidak jauh dengan karakter kaum hawa pada umumnya yang mengedepankan kehati-hatiannya. Untuk itu, suatu kebijakan yang nanti akan diambil misalnya, kata dia, adalah melalui pemikiran, pertimbangan dan sikap yang sangat matang.
"Perempuan kan lebih lembut dan lebih hati-hati," ucapnya.
Karenanya, diharapkan Hj Mundjidah yang juga merupakan Ketua Pengurus Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Jombang itu dapat menjadikan Jombang makin maju dan berkembang melalui kebijakan-kebijakan yang diambil. (Syamsul Arifin/Muiz)