Daerah

Cetak Kader Militan, IPNU-IPPNU OKU Timur Gelar Makesta Raya

Ahad, 22 April 2018 | 17:01 WIB

OKU Timur, NU Online
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Ogan Komering Ulu atau OKU Timur terus melakukan kaderisasi. Karena hal tersebut sebagai program tidak terpisahkan. 

Salah satu program dalam melakukan kaderisasi di IPNU-IPPNU Okut dengan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) Raya yang dipusatkan di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Misbahul ‘Ulum Gumawang Belitang, Ahad (21/4).


Ketua Pimpinan Cabang IPNU OKU Timur, Muhammad Mukhlis didampingi Uyunul Fauziyah selaku Ketua PC IPPNU OKU Timur mengatakan, berbagai materi yang disampaikan di antaranya masalah IPNU-IPPNU, Aswaja, organisasi, NU, adminitrasi dan materi lain. “Itu sebagai bekal menjadi pelajar yang kian Sukses. Yang nantinya diharapkan menjadi generasi penerus perjuangan IPNU-IPPNU di masing-masing tingkatan,” katanya. 


Menurutnya, Makesta berlangsung tiga hari yakni sejak Sabtu hingga Senin (21-23/4). Selain materi yang berkaitan dengan IPNU-IPPNU, ada juga tambahan kegiatan seminar 4 pilar kebangsaan dengan pemateri dari Anggota DPR RI Bertu Merlas, ST. 

“Selain itu kami juga memberikan ruang bagi kader kader IPNU-IPPNU untuk menampilkan bakat dan keahlian mereka melalui pentas panggung kreasi yang telah disiapkan," jelas Muhammad Mukhlis. 

Sementara itu Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PC IPNU OKU Timur Kukuh Prihandoko menambahkan bahwa Makesta Raya akan terus digelar secara berkelanjutan. 

Jumlah peserta ini seratus peserta yakni utusan dari berbagai sekolah, madrasah, hingga kampus. “Termasuk dari Pencak Silat Pagar Nusa,” ungkapnya. 

Pengkaderan ini tidak hanya berhenti pada satu tingkat, tetapi bagi peserta yang sudah mengikuti Makesta bisa mengikuti pengkaderan selanjutnya yaitu Lakmud dan Lakut. “Pengkaderan di IPNU-IPPNU wajib diikuti oleh semua kader, sehingga penguatan organisasi terus berjalan. Karena Makesta Raya tidak hanya memberikan bekal tentang penguatan kader IPNU-IPPNU, tetapi juga ada pemilihan kader terbaik dalam proses pengkaderan,” katanya.

Hingga kini, IPNU-IPPNU terus berupaya meningkatkan kemandirian organisasi. "Kegiatan IPNU dan Makesta Raya ini tanpa bantuan, tapi kita harus selalu siap untuk menghidupi organisasi,” pungkasnya. (Fahmi Wirawan/Ibnu Nawawi)


Terkait