Daerah

Bupati Muda NU Ini Tata PKL Tanpa Ada yang Terlukai

Senin, 12 November 2018 | 02:30 WIB

Pamekasan, NU Online
A'wan PWNU Jawa Timur  sekaligus Bupati Pamekasan,  Madura, Baddrut Tamam, tidak tanggung-tanggung menjalankan  amanah yang dibebankan kepadanya. Salah satu yang menjadi perhatiannnya adalah keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL).

Sebab, di satu sisi keberadaan PKL terkadang  mengganggu keindahan kota, tapi di sisi lain, PKL justru menjadi sumber kehidupan warga. Oleh karena itu,  Ra Baddrut, sapaan akrabnya,  akan segera melakukan penataan PKL tanpa harus ada yang merasa terlukai.

Selain membidik ratusan PKL yang beroperasi di taman kota Arek Lancor (Arlan), Ra Baddrut juga berencana  menata PKL yang menggelar dagangan di depan komplek Citra Logam Mulia (CLM), Jalan Kabupaten Pamekasan.

"Saat ini pemerintah daerah melalui Dinas Lingkungan Hidup DLH (DLH) Kabupaten

Pamekasan sedang menyusun road map  (peta jalan) di bidang lingkungan hidup. Dengan road map itu, nantinya Pamekasan akan jadi kabupaten hijau," katanya saat ditemui di rumah dinasnya, Ahad (11/11) malam.

Dijelaskannya,  penataan PKL tersebut  dimaksudkan untuk  membuat Kota Pamekasan semakin asri dan bersih. Namun di sisi lain, harus dipikirkan kesinambugan para PKL. Karena itu, PKL tidak hanya digusur tapi juga diberikan tempat berjualan yang  layak sehingga mereka  tidak perlu  khawatir dagangannya tidak laku.

"Mereka tidak akan serta-merta dipindah. Kami tetap kita pikirkan aspek perekonomian dan sosialnya agar penghasilan mereka tetap lancar," pungkasnya. (Hairul Anam/Aryudi AR) 


Terkait