Jombang, NU Online
Keberadaan cabang Baitul Mal wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMT-NU) di Jombang, Jawa Timur kini kembali bertambah setelah diresmikannya di Kecamatan Mojowarno, Selasa (17/4).
Cabang BMT-NU yang beroperasi di salah satu ruangan kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mojowarno ini menjadi cabang yang kesekian kalinya dari beberapa cabang yang sudah berdiri sebelumnya. BMT-NU ini dinyatakan juga sudah siap melayani kebutuhan masyarakat setempat. Pasalnya, sejumlah kebutuhan memang telah disiapkan sebelumnya dengan matang.
"BMT-NU Mojowarno sudah siap beroperasi. Semoga lancar dan barokah," kata Ketua Pengurus MWCNU Mojowarno Usman Hasan.
Ia mengungkapkan, antusias masyarakat setempat khususnya nahdliyin cukup tinggi dengan didirikannya cabang BMT-NU yang berada di Kota Santri bagian timur ini. Hal ini dibuktikan sehari setelah resmi didirikan, ada puluhan warga yang secara langsung mendatangi kantor BMT-NU ini untuk menjadi nasabah.
"Alhamdulillah diawali dengan bismillah juga diawali pertama kali transaksi secara langsung di kantor BMT-NU Mojowarno oleh M Sodik Sekretaris Pengurus Ranting NU Rejoslamet Mojowarno," ungkapnya.
Ia berharap, transaksi kali pertama itu dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi warga yang lain. Para petugas BMT-NU juga bersedia untuk jemput bola, mereka akan mendatangi ke kediaman warga yang hendak menjadi nasabahnya.
"Semoga selanjutnya dari nasabah-nasabah yang lain untuk datang secara langsung atau kita datangi. Semoga bermanfaat dan barokah. BMT-NU hadir menjawab kebutuhan wa NU," tuturnya.
Hadir dalam peresmian cabang BMT-NU ini, Ketua PCNU Jombang KH Salmanudin Yazid, Ketua BMT-NU Jombang pusat Khoirul Anam, Ketua MWCNU Mojowarno Usman Hasan dan jajaran pengurus MWCNU yang lain, pegawai BMT-NU Mojowarno dan beberapa anggota Banser setempat.
Untuk diketahui, cabang BMT-NU di Jombang memang ditargetkan berdiri di masing-masing MWCNU se-Jombang. Selain untuk efisiensi dalam hal menjembatani kebutuhan masyarakat, juga merupakan salah satu amanah Konferensi Cabang (Konfercab) yang digelar di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang 2017 lalu. (Syamsul Arifin/Muiz)